Menu

AUD/USD Menanjak Meski Notulen RBA Sorot Apresiasi Aussie

N Sabila

Notulen RBA mengungkapkan kekhawatirannya akan dampak negatif dari penguatan Dolar Australia terhadap ekonomi mereka.

Seputarforex.com - Dolar Australia justru terdorong naik setelah rilis notulen Bank Sentral Australia (RBA) pada hari Selasa (15/Agustus) pagi ini. Padahal, dalam hasil rapat yang telah digelar pada tanggal 1 Agustus tersebut, RBA masih menyoroti masalah apresiasi Dolar Australia, meski sambil memberikan prospek yang cukup meyakinkan terhadap ekonomi domestik Australia. AUD/USD diperdagangkan pada angka 0.78695, meninggalkan level rendah kemarin malam di angka 0.7849.



RBA mempertahankan tingkat suku bunganya di level 1.5 persen. Namun, mereka mengungkapkan kekhawatirannya akan dampak negatif dari penguatan Dolar Australia terhadap ekonomi negeri Kanguru.

Masalah penguatan nilai mata uang bukanlah tema baru bagi bank-bank sentral mayor, termasuk RBA. Apalagi jelas bahwa AUD/USD terus merangkak naik. Namun, pihak bank sentral terus menyoroti hal ini setelah Dolar Australia memuncaki level tinggi dua tahun terhadap Dolar AS dan sulit sekali untuk turun lebih jauh.


Terganjal Apresiasi Dolar Australia

"Apresiasi Dolar Australia yang lebih tinggi, diekspektasikan akan menghasilkan perlambatan kenaikan inflasi dan aktivitas ekonomi yang lebih buruk daripada yang sudah diperkirakan," tulis notulen RBA.

RBA memasang prediksi bulan ini, bahwa perekonomian akan tumbuh sebanyak 3 persen dalam basis tahunan, dengan asumsi, tidak ada perubahan signifikan pada nilai Dolar Australia. "Asumsi inilah yang menjadi salah satu sumber ketidakpastian," imbuh RBA.

Dengan kondisi ekonomi yang terbilang masih cukup seimbang, RBA diekspektasikan akan terus membicarakan masalah mata uang sekarang. RBA juga menyoroti ekonomi global, khususnya China dan Zona Euro. Data ekonomi global yang cukup solid kemungkinan menjadi faktor yang mendorong penguatan Dolar Australia.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE