Menu

AUD/USD Meroket Pasca Notulen FOMC, Pengamat: Hanya Sementara

N Sabila

Dolar Australia bangkit dari keterpurukannya pada sesi sebelumnya, di hari Kamis (19/11) pagi ini. Kemunduran Aussie sebelumnya disebabkan oleh merosotnya harga minyak dan lemahnya harga komoditas, akan tetapi begitu notulen FOMC rilis, AUD/USD pun menjulang.

Dolar Australia bangkit dari keterpurukannya pada sesi sebelumnya, di hari Kamis (19/11) pagi ini. Kemunduran Aussie sebelumnya disebabkan oleh merosotnya harga minyak dan lemahnya harga komoditas, akan tetapi begitu notulen FOMC rilis dengan hasil bahwa para pejabat The Fed lebih banyak yang setuju untuk menaikkan suku di bulan Desember daripada Oktober, AUD/USD pun menjulang.


AUD/USD diperdagangkan di angka 0.7120, naik 0.15 persen dari level rendah sebelumnya. Dolar Australia sempat merost ke 0.7073.

Terpuruknya Komoditas Minyak Disusul Notulen FOMC

Komoditas dilanda aksi jual dalam sesi perdagangan malam tadi sehingga Aussie, sebagai mata uang komoditas, harus terpuruk bersama dengan harga minyak WTI yang terjungkal di bawah USD40 per barel. Terjunnya harga minyak di akibatkan oleh meningkatnya cadangan minta AS ke level tertinggi seak tahun 1930, demikian yang dituturkan oleh Ray Attrill dari NAB yang dikutip oleh Sydney Morning Herald.

"Kondisi tersebut mencuri perhatian pasar dan memastikan bahwa (mata uang-mata uang komoditas) menduduki lima peringkat terbawah dari mata uang-mata uang G10 dalam 24 jam terakhir," ungkapnya.

Keterpurukan Dolar Australia tak lama, karena penguata datang setelang notulen FOMC untuk rapat yang telah digelar akhir Oktober lalu menunjukkan sentimen yang tak terlalu hawkish untuk kenaikan Oktober. Ahli Strategi Mata Uang di Commonwealthbank, Elias Haddad, mengatakan bahwa rilis tersebut meredam ekspektasi kenaikan suku bunga AS bulan depan.

Akan tetapi, Haddad mengatakan bahwa pihaknya masih melihat kemungkinan menguatnya Dolar AS karena peredaman ekspektasi suku bunga The Fed dari notulen ini hanya sementara. Penguatan Dolar Australia pun akan terbatas karena penguatan Dolar AS.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE