Menu

AUD/USD Sedikit Terbenam Meski Kepercayaan Bisnis NAB Meyakinkan

N Sabila

Kepercayaan Bisnis Australia untuk bulan Agustus dilaporkan meningkat dan mensinyalir bahwa ekonomi Negeri Kanguru masih berhasil mempertahankan ketangguhannya di tengah ketidakpastian global. Namun, AUD/USD turun 0.2 persen diperdagangkan di angka 0.7552.

Kepercayaan Bisnis Australia untuk bulan Agustus dilaporkan meningkat dan mensinyalir bahwa ekonomi Negeri Kanguru masih berhasil mempertahankan ketangguhannya di tengah ketidakpastian global. Indikator kepercayaan bisnis National Australia Bank (NAB) tercatat naik ke +6 di bulan Agustus, dibandingkan dengan +4 yang diraih pada bulan Juli. Angka di atas 0 mengindikasikan kondisi yang meningkat. Pengukura kepercayaan bisnis Australia berada dalam teritori yang positif sejak bulan Februari 2015.



Indikator kepercayaan bisnis NAB--yang dirilis secara bulanan dan kuartalan--mengukur outlook para pengusaha terhadap outlook perekonomian saat ini berikut aktivitas di masa depan.

Di akhir Juni lalu, NAB mengumumkan bahwa indikator kepercayaan bisnis kuartalannya merosot menjadi plus 2 pada bulan April-Juni. Angka di kuartal kedua tersebut terkait dengan melambatnya pertumbuhan ekonomi secara luas meski di permulaan tahun cukup kencang. GDP Australia berekspansi 0.5 persen di kuartal kedua, demikian laporan dari pemerintah Australia dalam estimasi pendahuluan.


AUD/USD

Menyusul laporan ini, Dolar Australia sedikit turun terhadap Dolar AS yakni 0.2 persen dari posisi sebelumnya dengan diperdagangkan di angka 0.7552 pagi ini. Nilai tukar AUD/USD telah merosot sebanya 1.5 persen dalam lima hari terakhir dengan penurunan tertajam terjadi pada hari Jumat akhir pekan lalu karena melejitnya Dolar AS menyusul pernyataan salah seorang pejabat The Fed, Eric Rosengren yang hakwish dan menguatkan Dolar.

Presiden Federal Reserve untuk wilayah Boston, Eric Rosengren, pada hari Jumat lalu menegaskan bahwa ada banyak alasan yang logis untuk segera memberlakukan kebijakan pengetatan moneter secara bertahap.

Berkebalikan dengan AS, Bank Sentral Australia (RBA) justru telah dua kali memotong suku bunganya tahun ini dan kini menjadi 1.5 persen. Dalam kalender pekan ini, Asutralia dijadwalkan cukup aktif merilis laporan ekonomi di antaranya adalah ekspektasi CPI dan tingkat pengangguran.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE