Menu

Dolar AS Berusaha Menguat Pasca Komentar Yellen

N Sabila

Dolar AS mencoba mengumpulkan penguatan di sesi perdagangan Asia, Senin (29/Septembr) pagi ini setelah pernyataan Ketua Federal Reserve, Janet Yellen, mengemukakan komentar yang bernada optimis terhadap ekonomi AS. Dolar AS menambah kenaikan hingga 0.2 persen menuju angka 102.03 yen.

Dolar AS mencoba mengumpulkan penguatan di sesi perdagangan Asia, Senin (29/Septembr) pagi ini setelah pernyataan Ketua Federal Reserve, Janet Yellen, mengemukakan komentar yang bernada optimis terhadap ekonomi AS. Oleh karena itu, para trader mengasumsi pernyataan tersebut sebagai sinyal untuk menaikkan suku bunga dalam wakt dekat dan menaikkan pertaruhan mereka pada suara hawkish.



Indeks Dolar, yang mengukur kekuatan Dolar AS terhadap mata uang-mata uang mayor, stabil di angka 95.551, tak jauh dari level tinggi hari Jumat di angka 95.594, terbanyak sejak tanggal 16 Agustus. Dolar AS menambah kenaikan hingga 0.2 persen menuju angka 102.03 yen, meneruskan kenaikan sebelumnya di angka 102.14, terbaik sejak tanggal 12 Agustus.

Menurut Marc Chandler, Kepala Ahli Strategi Mata Uang Global di Brown Brothers Harriman, rintangan berikutnya bagi USD/JPY ada di level 102.00 hingga 102.60. Perjalanan panjang bagi Usd/JPY untuk menembus 103 akan meniadakan potensi pola lanjutan head and shoulders yang telah diidentifikasi oleh para analis Brown Brothers Harriman, lanjut Chandler yang dikutip oleh Reuters.

Di sisi lain, Euro sedikit tergelincir 0.1 persen menuju angka 1.1191 per Dolar AS. Meski demikian, pagi ini EUR/USD mulai naik tipis ke kisaran 1.1201.


Fischer: Kuncinya Di NFP Agustus

Dalam pertemuan para petinggi bank sentral global di Jackson Hole, Wyoming pekan lalu, Yellen mengatakan bahwa pemucu kenaikan tingkat suku bunga telah menguat dalam beberapa bulan terakhir, seiring dengan pasar tenaga kerja dan perekonomian yang juga meningkat.

Yellen memang tidak menawarkan petunjuk apapun tentang kenaikan tingkat suku bunga, namun Wakil Ketua The Fed, Stanley Fischer mengatakan bahwa pidato Yellen tersebut konsisten dengan kenaikan tingkat suku bunga tahun ini. Fischer juga mengungkapkan bahwa laporan NFP AS untuk bulan Agustus kemungkin akan menjadi kunci utama keputusan kenaikan tingkat suku bunga The Fed.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE