Menu

Dolar AS Kembali Mendominasi Pasca Data Inflasi Dan Pernyataan Pejabat The Fed

N Sabila

Dolar AS menunjukkan penguatan sejak Jumat (27/02) dini hari tadi terhadap mata uang-mata uang mayor lainnya akibat data inflasi AS dan pesanan bisnis yang membangkitkan kembali kepercayaan diri ekonomi Amerika Serikat, khususnya dalam hal kenaikan suku bunga The Fed pertengahan tahun ini.

Dolar AS menunjukkan penguatan sejak Jumat (27/02) dini hari tadi terhadap mata uang-mata uang mayor lainnya akibat data inflasi inti AS dan pesanan bisnis yang membangkitkan kembali kepercayaan diri ekonomi Amerika Serikat, khususnya dalam hal kenaikan suku bunga The Fed pertengahan tahun ini. Dolar melonjak setelah tumbang dalam beberapa hari terakhir akibat sinyal-sinyal dovish yang dikemukakan oleh Ketua The Fed AS, Janet Yellen, dalam testimoni anualnya di hadapan kongres.


Para investor memusatkan perhatian mereka pada angka inflasi Amerika Serikat yang menunjukkan penurunan ke 0.7 persen, versus ekspektasi penurunan hingga 0.6 persen. Namun, inflasi inti atau Core CPI AS mengalami kenaikan hingga 0.2 persen, lebih tinggi daripada ekspektasi kenaikan 0.1 persen. Data ini melenyapkan fluktuasi harga minyak, mengingat The Fed juga menyinggung bahwa pihaknya memperkirakan bahwa penurunan harga minyak beberapa waktu terakhir ini akan sementara saja.

Laporan jobless klaim inisial lebih tinggi dibandingkan ekspektasi, yaitu 313ribu dari ekspektasi 290ribu. Order bahan tahan lama AS hanya mengalami peningkatan 0.3 persen versus eskpektasi 0.5 persen.

Pernyataan Bullard Dan Williams

Penguatan Greenback makin sempurna terdukung dari pernyataan Presiden The Fed wilayah San Fransisco, John Williams dan Presiden The Fed wilayah St. Louis James Bullard, yang cukup yakin bahwa Bank Sentral AS akan segera mengakhiri masa-masa suku bunga nolnya dan menaikkannya lebih cepat dibandingkan ekspektasi para trader.

EUR/USD terseret turun jauh hingga 1.07 persen malam tadi ke psosi 1.1198. USD/JPY melompat hingga 0.51 persen ke 119.50, dan turun lagi pagi ini oleh data produksi industri Jepang. AUD/USD tergelincir sebanyak 1.23 persen ke 0.7791. Sementara GBP/USD melemah 0.58 persen ke 1.5404.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE