Menu

Emas Menguat Terbatas Jelang Laporan Penjualan Retail AS

N Sabila

Emas mengambil keuntungan dari pelemahan pasar saham lebih lanjut ditambah dengan kondisi perekonomian China yang tidak menentu. Selain itu, selama Dolar AS masih berpotensi merosot, maka masih ada kesempatan bagi emas untuk dilirik oleh para investor.

Emas mengambil keuntungan dari pelemahan pasar saham lebih lanjut ditambah dengan kondisi perekonomian China yang tidak menentu. Selain itu, selama Dolar AS masih berpotensi merosot, maka masih ada kesempatan bagi emas untuk dilirik oleh para investor.



Bulion tampak bergerak menanjak di hari Jumat (15/01) ini seiring dengan melemahnya saham-saham global, yang berakibat pada berkilaunya daya tarik Si Kuning sebagai aset safe-haven. Akan tetapi, para analis memperkirakan emas masih akan mengalami kemerosotan mingguan.

Emas berjangka meningkat 0.98 persen untuk diperdagangkan di angka $1,084.10 per ons troi di pembukaan sesi perdagangan Eropa hari ini. Perbaruan sell-off saham di sesi Asia tadi mendorong permintaan terhadap emas sebagai safe haven.

Penguatan Emas Terbatas

Perolehan emas tersebut diperkirakan akan terbatas menjelang laporan penjualan retail AS malam nanti. Kendati demikian, data penjualan ritel Amerika Serikat (Retail Sales) bulan Desember yang akan dirilis malam nanti dikhawatirkan akan melemah lagi, dengan perkiraan akan adanya penurunan 0.1 persen (mom), meski Core Retail Sales akan naik 0.2 persen (mom).

Para investor masih mengkhawatirkan outlook pertumbuhan global, terutama China, meskipun harga minyak dunia menunjukkan sedikit kenaikan hari ini. Lebih lagi, mengendurnya Dolar AS membantu mendorong permintaan terhadap emas. Outlook emas untuk tahun ini diproyeksikan pesimis dengan Federal Reserve (The Fed) yang masih berpeluang menaikkan tingkat suku bunganya, yang biasanya akan menambah daya tarik Dolar AS.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE