Menu

Emas Semakin Dominan Ditengah Kekacauan Pasar Saham Global

Pandawa

Harga emas terus menanjak hingga mencetak reli terpanjang sejak bulan Juli 2011 akibat kekacauan yang menghantam pasar aset beresiko global sehingga pesona logam mulia emas semakin bersinar karena investor akan menjadikan emas sebagai safe heaven

Harga emas terus menanjak hingga mencetak reli terpanjang sejak bulan Juli 2011 akibat kekacauan yang menghantam pasar aset beresiko global, sehingga pesona logam mulia emas semakin bersinar karena investor akan menjadikan emas sebagai safe heaven.

Sepanjang tahun 2016 ini, harga emas sudah naik sebesar 12 persen; bertolak belakang dengan kondisi tahun sebelumnya dimana emas sempat anjlok hingga menyentuh level terendah sejak tahun 2010. Bursa saham global tercatat turun sebanyak 3.5 persen dalam waktu 3 hari terakhir ini saja, selain itu index saham gabungan All Country World Index mengalami penurunan sebanyak 1 persen pada periode yang sama.


Kekacauan Bursa Saham Eropa Ikut Perburuk Situasi

Kondisi pasar aset beresiko yang bearish semakin diperparah oleh kekacauan yang terjadi di Bursa saham Eropa dimana setelah Deutsche Bank memberikan jaminan kepada para investor dan pegawai bahwa bank yang berkantor pusat di Frankfurt Jerman tersebut punya cukup dana untuk membayar kupon utang pasar beresiko.

Akibatnya Bursa saham Eropa bergerak mixed di teritori negatif dan positif sehingga kondisi semacam inilah yang menyebabkan investor beralih ke logam mulia dan mata uang safe heaven seperti Yen.

Kekacauan Bursa saham Eropa juga langsung berpengaruh terhadap Yen yang langsung menguat tajam tehadap Dollar AS. Sejak hari Senin (1/2) awal pekan lalu, Yen tercatat sudah menguat sebesar 6 persen lebih terhadap Greenback. Penguatan Yen yang begitu tajam tentu saja melukai saham produsen otomotif seperti Toyota, Mazda hingga Nissan karena akan menyebabkan harga jual mobil di luar Jepang menjadi lebih mahal.

Bahkan upaya Bank of Japan untuk melemahkan mata uang Yen melalui pelonggaran monter yang mana pada tanggal 29 Januari lalu telah mengumumkan suku bunga negatif pun tidak mampu melawan penguatan Yen terhadap berbagai major currency, khususnya terhadap Dollar AS, Euro dan Poundsterling selama beberapa waktu terakhir.

Saat berita ini diturunkan, emas berusaha untuk kembali naik menyentuh level tertinggi harian pada harga 1198.63 USD per troy ounce sekaligus menjauhi level terendah harian di 1185.58 USD per troy ounce dan saat ini emas diperdagangkan di level 1193.87. Harga emas diprediksi akan terus menguat apabila mampu kembali menembus dan bertahan di atas level psikologis 1200 USD per troy ounce.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE