Menu

Euro Tiba-Tiba Melonjak Di Sesi Eropa, Ini Sebabnya

N Sabila

Perhitungan dari lembaga survei Prancis terbaru menyebutkan bahwa Emmanuel Macron, unggul dan berpeluang memenangi pemilu presiden Prancis tahun ini.

Seputarforex.com - Euro melompat ke level tertinggi tiga minggu terhadap Dolar AS di sesi Eropa, Kamis (20/Apr) sore ini. Perhitungan dari lembaga survei Prancis terbaru menyebutkan bahwa tokoh dari poros tengah, Emmanuel Macron, unggul dan berpeluang memenangi pemilu presiden Prancis tahun ini. Euro merespon kabar tersebut dengan lonjakan hingga lebih dari 0.3 persen ke angka 1.0767 per dolar AS. Level ini adalah yang tertinggi bagi pair EUR/USD sejak tanggal 30 Maret.


Polling Opini Terbaru Unggulkan Macron

Lembaga survei swasta, The Harris Interactive, menunjukkan bahwa 25 persen pemilih akan memilih Macron dalam pemilu putaran pertama pada hari Minggu besok. Posisi Macron lebih terdepan dibandingkan dengan Marine Le Pen, Ketua partai ekstrim kanan National Front yang meraih peluang suara sebanyak 22 persen.

Setelah dua tokoh tersebut, adalah Francois Fillon yang tercatat akan meraup suara sebesar 19 persen. Wakil dari partai sayap kiri, Jean-Luc Melenchon meraih persentase yang sama dengan Fillon. Polling sementara tersebut juga menunjukkan bahwa Macron akan mengalahkan Le Pen dengan mudah di putaran kedua, dengan estimasi 66 persen dibanding 34 persen. Patut diperhatikan, para investor mengkhawatirkan prospek pemilu Prancis di putaran kedua, dimana Melenchon dan Le Pen sama-sama mempertaruhkan keanggotaan Prancis dalam Uni Eropa.

Terlepas dari pengaruh gejolak politik di Prancis, naiknya Euro sore ini juga didukung oleh melemahnya Dolar AS. Menurut Shaniel Ramjee, analis yang diwawancarai oleh Reuters, perekonomian Eropa cenderung menampilkan data-data yang lebih baik daripada AS. Ketidakpastian yang diakibatkan oleh pemilu Prancis menjadi penghalang untuk Euro menjadi lebih kuat, kata Ramjee.

EUR/JPY menambah kenaikan sebanyak 0.41 persen dengan diperdagangkan di angka 117.07, tertinggi sejak tanggal 11 April. Sedangkan EUR/GBP diperdagangkan di angka 0.8378, di tengah rencana PM Inggris untuk menggelar pemilu lebih awal demi kelancaran Brexit.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE