Menu

EUR/USD Flat, ECB Butuh Waktu Untuk Nilai Dampak Brexit

N Sabila

Euro sedikit berubah terhadap Dolar AS, setelah menyerahkan sebagian besar perolehannya kemarin merespon komentar Presiden ECB, Mario Draghi, yang mengatakan bahwa pihaknya masih membutuhkan waktu untuk melakukan penilaian kembali mengenai perubahan ekonomi.

Euro sedikit berubah terhadap Dolar AS, setelah menyerahkan sebagian besar perolehannya kemarin merespon komentar Presiden ECB, Mario Draghi, yang mengatakan bahwa pihaknya masih membutuhkan waktu untuk melakukan penilaian kembali mengenai perubahan ekonomi.


Setelah rapat kebijakannya kemarin, ECB mempertahankan kebijakan moneter longgarnya kemarin sesuai ekspektasi. Euro diperdagangkan pada harga 1.1026 per Dolar AS di hari Jumat (22/Juli) siang ini, sedikit lebih tinggi dari level rendah minggu ini di angka 1.0980, namun sedikit berubah dari level-levelnya di sesi perdagangan New York kemarin malam. Secara umum, pekan ini gerak EUR/USD terbilang flat.


Draghi: Pengaruh Brexit Belum Tampak

Kendati risiko ekonomi miring ke arah penurunan, pasar Zona Euro masih dalam iklim yang bagus, melihat dari cukupnya volatilitas yang terbentuk belakangan ini dan kondisi finansial yang masih sangat mendukung, kata Draghi dalam konferensi pers-nya di Franfurk Kamis (21/Juli) sore.

Menurut Peter Frank, Kepala Ahli Mata Uang G-10 di Banco Bilbao Vizcaya Argentaria, London, untuk Euro sendiri, kondisi saat ini merupakan event yang netral. Memang ada sedikit tekanan jual yang terjadi saat rapat ECB kemarin, namun mengingat tekanan jual tersebut minim, maka EUR/USD akan mengalami reversal, katanya dikutip oleh Irish Examiner.

Sebelumnya, merebak spekulasi bahwa ECB akan kembali melonggarkan stimulus sehubungan dengan kondisi ekonomi pasca keluarnya Inggris dari keanggotaan Uni Eropa. Akan tetapi, pada kenyataanya spekulasi tersebut belum terbukti. Menurut Alivin Tan, Ahli Strategi Forex dari Societe Generale, London, "Pada dasarnya tak ada yang penting dalam pengumuman (kebijakan ECB) sama sekali,"

"Pasar sempat berpikir bahwa mereka (ECB) mungkin akan meningkatkan jumlah pelonggaran aset, misalnya dengan mengendurkan batasan yang telah ditentukan," kata Tan.

Di samping itu, analis Marco Valli dari UniCredit Italia juga telah memperkirakan bahwa kebijakan ECB bulan Juli ini tak akan membawa perubahan berarti karena dampak Brexit dinilai belum jelas, dan dibutuhkan waktu beberapa minggu untuk mengevaluasi hal tersebut, sesuai dengan pernyataan Draghi kemarin.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE