Menu

GDP Inggris Tak Mampu Angkat Pound Sterling

SFN

Pound Sterling masih diperdagangkan di level rendah satu bulan terhadap Dolar AS pada Jumat (25/7) sore ini. Pound Sterling tetap bergerak menurun terhadap Greenback meskipun data pertumbuhan Inggris dilaporkan sesuai dengan ekspektasi, di samping data klaim pengangguran AS yang masih menopang Dolar AS.

Pound Sterling masih diperdagangkan di level rendah satu bulan terhadap Dolar AS pada Jumat (25/7) sore ini. Pound Sterling tetap bergerak menurun terhadap Greenback meskipun data pertumbuhan Inggris dilaporkan sesuai dengan ekspektasi, di samping data klaim pengangguran AS yang masih menopang Dolar AS. GBP/USD mencapai angka 1.6968 di awal Sesi Perdagangan Eropa hari ini. Pair tersebut kemudian terkonsolidasi pada posisi 1.6973.


Data pendahuluan menunjukkan bahwa bahwa GDP Inggris mengalami kenaikan 0.8% pada kuartal kedua, sesuai dengan ekspektasi pasar. Di samping itu, Dolar AS masih berada di atas angin oleh berkurangnya pemohon tunjangan sebanyak 19,000 dari total sebelumnya 303,000. Data tersebut makin memperkencang spekulasi bahwa pelaksanaan kenaikan tingkat suku bunga The Fed akan lebih cepat daripada ekspektasi pasar.

Sementara itu, EUR/GBP merosot 0.04% untuk diperdagangkan di kisaran 0.7923. Hal ini disebabkan oleh laporan data iklim Bisnis Ifo Jerman yang jatuh ke level rendah sembilan bulan di 108.0 pada bulan ini. Pada bulan Juni, bisnis Ifo Jerman mencapai 109.7. Para analis mengekspektasikan indeks iklim bisnis Ifo Jerman akan menurun hingga ke titik 109.4 pada bulan Juli.

Selain merilis data iklim bisnis, negara ekonomi juga melaporkan indeks iklim konsumen Gfk, yang mengalami kenaikan ke level tinggi tujuh setengah tahun di 9.0 pada bulan ini, dari 8.9 pada bulan lalu, sedangkan ekspektasinya adalah 8.9.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE