Menu

Greenback Membandel Pasca Libur Thanksgiving

N Sabila

"Sejauh mana Dolar dapat terus menguat, kemungkinan besar (akan bergantung) pada seberapa banyak lagi yield obligasi AS naik," kata analis Barclays, Shin Kadota.

Seputarforex.com - Dolar AS melonjak ke level tinggi 8 bulan terhadap Yen di sesi perdagangan Jumat (25/November) pagi ini. Kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS menjadi faktor penguat Dolar, yang memecah kebekuan pasar pasca libur Thanksgiving di AS.


Dolar AS naik lagi 0.3 persen pada level 113.730 yen, setelah sempat melonjak ke level tinggi 8 bulan di angka 113.800 yen. USD/JPY berada dalam jalur kenaikan 2.6 persen minggu ini.

Sedangkan terhadap Euro, Dolar menundukkan mata uang single currency tersebut hingga 0.1 persen ke level 1.0545. Saat berita ini ditulis, EUR/USD sedikit naik menuju 1.0559. EUR/USD sudah mengendur sebanyak 0.3 persen pekan ini.


Pengenduran Dolar Belum Muncul

"Kami tetap mengekspektasikan adanya penyesuaian Dolar untuk mengendur meski masih dalam fase bullish, tetapi agaknya hal itu belum terjadi. Absennya peluang riil untuk selling menyebabkan pengenduran Dolar belum muncul," kata Shin Kadota, Kepala Ahli Strategi Forex di Barclays Tokyo yang diwawancarai oleh Reuters.

"Sejauh mana Dolar dapat terus berlari kemungkinan besar (akan bergantung) pada seberapa banyak lagi yield obligasi AS dapat naik," sambungnya. Tak banyak faktor yang bisa menghalangi momentum Dolar untuk saat ini walaupun gejolak di negara-negara berkembang perlu diperhatikan.

Sebagai informasi, yield obligasi pemerintah AS naik lebih dari 2.4 persen dalam pertengahan minggu ini ke level tertingginya sejak Juli 2015. Pasar terus bertaruh bahwa Donald Trump akan membuat program yang menaikkan belanja utang dan memacu pertumbuhan dan inflasi.

Akan tetapi, melawan ketangguhan Greenback, AUD/USD terus naik ke level 0.7425. Sedangkan GBP/USD di angka 1.2446, turun setengah dari puncak level tinggi yang terbentuk pada tanggal 21 November.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE