Menu

Pernyataan Menteri Ini Buat Pound Abaikan Penjualan Ritel

N Sabila

Menteri Perdagangan Inggris, Liam Fox, memberikan komentar di sebuah radio bahwa Inggris tetap dapat selamat meski tanpa kesepakatan perdagangan Brexit.

Seputarforex.com - Poundsterling tetap bergerak turun terhadap Dolar AS, di sesi perdagangan Kamis (20/Jul) sore ini. Padahal, data Penjualan Ritel Inggris untuk bulan Juni, dilaporkan lebih baik daripada ekspektasi. GBP/USD diperdagangkan pada harga 1.2968, tak jauh dari level low harian di angka 1.2973. Di sisi lain, EUR/GBP mendulang kenaikan 0.28 persen ke angka 0.8665 menjelang pengumuman kebijakan ECB pada pukul 18:45 sore ini.



Biro Statistik Inggris (ONS) melaporkan kenaikan Penjualan Ritel sebanyak 0.6 persen (MoM) pada bulan Juni, setelah merosot 1.1 persen pada bulan Mei. Kondisi ini menunjukkan bahwa sektor penting untuk mengukur sektor konsumen ini, cukup membantu mendorong pertumbuhan ekonomi Inggris yang melambat. Bukan tak mungkin, ekspektasi pengetatan kebijakan moneter Bank Sentral Inggris (BoE) akan kembali terangkat.

Menambah kabar gembira, penurunan untuk bulan Mei direvisi turun menjadi 1.1 persen, dari sebelumnya di angka 1.2 persen. Penjualan Ritel Inti (Core Retail Sales), yang tidak menghitung penjualan mobil dan bahan bakar, meningkat 0.9 persen pada bulan Juni dibandingkan dengan penurunan sebelumnya di angka 1.5 persen. Para analis mengekspektasikan Penjualan Ritel Inti Inggris akan naik sebanyak 0.5 persen saja.

Menurut ONS, kenaikan penjualan ritel tertolong oleh hangatnya cuaca di Inggris, sehingga mendorong penjualan pakaian musim panas, dan mengimbangi penurunan dalam penjualan makanan dan bahan bakar. Laporan tersebut sekaligus mengindikasikan bahwa belanja konsumen akan terus terdukung, meski menghadapi kenaikan inflasi yang berdampak pada terkikisnya pemasukan masyarakat.

 

Pernyataan Menteri Liam Fox Tentang Kesepakatan Perdagangan Brexit

Pernyataan dari ONS tersebut rupanya tak cukup menopang Sterling dari ketergelinciran. Menteri Perdagangan Inggris, Liam Fox, memberikan komentar di sebuah radio bahwa Inggris tetap dapat selamat meski tanpa kesepakatan perdagangan Brexit. Padahal, para ekonom banyak yang memperingatkan bahwa Brexit dapat mengacaukan aktivitas-aktivitas bisnis.

"Komentar Menteri tersebut menunjukkan bahwa Inggris mampu bertahan hidup meski tanpa kesepakatan Brexit--yang banyak diperkirakan akan mengganggu data penjualan ritel--selama Pound mempertahankan downtrend," kata Neil Jones, Kepala Forex Sales di Mizuho London.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE