Menu

Pertumbuhan Ekonomi Inggris Q4 2014 Sama Datar Dengan Gerak Poundsterling Hari Ini

N Sabila

Poundsterling hampir tak menunjukkan perubahan terhadap Dolar AS pada Kamis (26/02) sore hari ini, terutama dalam kerangka waktu 4 jam. Sementara grafik GBP/USD dalam kerangka waktu 1 jam menunjukkan pergerakan menurun. GBP/USD menuju ke level 1.5552 selama pembukaan sesi Eropa hari ini.

Poundsterling hampir tak menunjukkan perubahan terhadap Dolar AS pada Kamis (26/02) sore hari ini, terutama dalam kerangka waktu 4 jam. Sementara grafik GBP/USD dalam kerangka waktu 1 jam menunjukkan pergerakan menurun. GBP/USD menuju ke level 1.5552 selama pembukaan sesi Eropa hari ini, level tertinggi pair tersebut sejak tanggal 2 Januari 2015. Sedangkan, EUR/GBP diperdagangkan di 0.7312.


Kendati demikian, GBP/USD masih melayang-layang mendekati level tinggi dua bulan. Data pertumbuhan ekonomi Inggris yang dirilis hari ini mencatatkan rekor yang sesuai dengan ekspektasi.

Pertumbuhan Stagnan, Investasi Bisnis Jeblok

Dalam laporannya, Biro Statistik Nasional Inggris (ONS) mengumumkan bahwa Pertumbuhan Domestik Bruto (GDP) Inggris berekspansi sebanyak 0.5 persen dalam kuartal terakhir tahun 2014, tak berubah dari estimasi awal dan setara dengan ekspektasi. Pertumbuhan ekonomi Inggris tumbuh sebanyak 0.7 persen pada kuartal sebelumnya.

Pertumbuhan tahun ke tahun Inggris mencapai 2.7 persen dalam kuartal terakhir hingga Desember, tidak berubah dari data pendahuluannya. Dalam rerata tahunan, ekonomi Inggris berekspansi pada tingkat tahunan sebanyak 2.6 persen pada kuartal ketiga tahun 2014.

Selain data pertumbuhan, Inggris juga melaporkan data investasi bisnis yang mengalami penurunan hingga 1.4 persen pada kuartal akhir bulan lalu, mengecewakan harapan para analis yang menginginkan kenaikan hingga 1.9 persen, dan lebih parah dibandingkan penurunan yang terjadi pada kuartal sebelumnya sebanyak 1.2 persen.

Jebloknya Poundsterling kali ini memang tak begitu parah mengingat performa Dolar AS hari ini yang memang masih melemah akibat pernyataan Yellen, Ketua The Fed dalam testimoni di hadapan kongres perbankan AS. Ia mengatakan bahwa pertumbuhan upah dan inflasi harus meningkat terlebih dahulu sebelum bank sentral menaikkan suku bunga, meskipun, pasar tenaga kerja AS telah menunjukkan pemulihan.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE