EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 156.020   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.652   |   Gold 2,306.88/oz   |   Silver 26.81/oz   |   Wall Street 37,903.29   |   Nasdaq 15,605.48   |   IDX 7,121.95   |   Bitcoin 58,254.01   |   Ethereum 2,969.78   |   Litecoin 80.10   |   PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) optimistis bakal membukukan marketing sales Rp9.5 triliun sepanjang tahun ini, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Starbucks (NASDAQ:SBUX) anjlok 15.9% setelah jaringan kopi ini memangkas proyeksi penjualannya karena membukukan penurunan pertama dalam penjualan dalam hampir tiga tahun terakhir, 6 jam lalu, #Saham AS   |   Saham Amazon.com (NASDAQ: AMZN) naik 2.2% karena hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan, 6 jam lalu, #Saham AS   |   Pendapatan trivago di Q1 2024 menunjukkan penurunan sebesar 9% YoY, 6 jam lalu, #Saham AS

Dibayangi Sentimen Negatif, Harga Minyak Berbalik Bearish

Penulis

Harga minyak berpotensi turun lebih lanjut ke sekitar level 76.10 menyusul adanya sejumlah sentimen negatif.

Analisa Fundamental Minyak

Harga minyak mentah WTI bertahan di bawah level $77 per barel, terbebani oleh meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan melakukan pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut guna mengendalikan inflasi.

Harga minyak juga tertekan oleh pernyataan Sekretaris Jenderal OPEC Haitham Al-Ghais, yang menyatakan bahwa penurunan konsumsi minyak di Eropa dan Amerika Serikat dapat mengancam pasar minyak.

Sementara itu, sebuah data menunjukkan persediaan minyak mentah AS turun 1.7 juta barel pada pekan lalu, atau penurunan pertama pada tahun ini.

Para pelaku pasar saat ini juga tengah mencermati prospek permintaan minyak dari China, terutama pasca China mencabut kebijakan COVID-nya namun menetapkan target pertumbuhan ekonomi yang moderat pada tahun ini.

 

Analisa Teknikal Minyak

WTI

Harga minyak kembali tertekan setelah gagal bertahan di atas level psikologis $80 dan memasuki tren bearish. Hal ini terindikasi dari pergerakannya yang berada di bawah indikator Supertrend. Dalam jangka pendek, harga minyak berpotensi untuk bergerak turun lebih lanjut ke sekitar level 76.10, terutama jika terus bertahan di bawah area Resistance 76.90-77.30.

 

Rekomendasi

  • Entry Sell: 76.70-76.90
  • Take Profit: 76.10
  • Stop Loss: 77.30

 

Skenario Alternatif

Skenario alternatif berikut ini dapat digunakan jika harga minyak berhasil menembus ke atas level 77.30.

  • Entry Buy: 77.30
  • Take Profit: 78.10
  • Stop Loss: 76.90

download seputarforex app

Arsip Analisa By : Rama Anandhita
299116
Penulis

Rama berstatus sebagai mahasiswa aktif tingkat akhir di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di kota Kembang. Awal mula perkenalan dengan dunia trading dimulai pada tahun 2014, saat masih mahasiswa baru. Instrumen trading yang pertama kali dikenal adalah saham Indonesia. Seiring berjalannya waktu, tertarik mengikuti trading forex juga. Strategi trading yang banyak digunakan diantaranya Harmonic Pattern dan Chart Pattern.