EUR/USD 1.062   |   USD/JPY 154.290   |   GBP/USD 1.244   |   AUD/USD 0.642   |   Gold 2,343.27/oz   |   Silver 28.86/oz   |   Wall Street 37,735.11   |   Nasdaq 15,885.02   |   IDX 7,158.50   |   Bitcoin 70,060.61   |   Ethereum 3,505.25   |   Litecoin 98.69   |   PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI) resmi melantai di BEI hari ini. Saham MHKI turun 10% ke posisi Rp144 per saham, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Emiten gas industri PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk. (SBMA) mencetak peningkatan laba bersih sebesar 5.53% menjadi Rp4.73 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) mencatat pendapatan sebesar Rp439.3 miliar dengan laba bersih sebesar Rp58.25 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 kehilangan 1.21% berakhir pada 5,061, sedangkan Nasdaq kehilangan 1.79% menjadi 15,885. Dow Jones Industrial Average turun 0.66% menjadi 37,735, 1 jam lalu, #Saham AS

Trading EUR/USD Dengan Data CPI Flash Estimate kawasan Euro

Penulis

Hari ini akan dirilis data CPI Flash Estimate kawasan Euro bulan Agustus y/y, yang adalah indikator tingkat inflasi awal kawasan Euro. Pasar memperkirakan akan naik 0.3%. Jika hasil rilis lebih tinggi dari yang diperkirakan maka EUR akan menguat dan sebaliknya. Ada 5 skenario pergerakan EUR/USD.

Hari ini 29 Agustus 2014 jam 16:00 WIB akan dirilis data CPI Flash Estimate kawasan Euro bulan Agustus year over year (y/y) yang biasanya berdampak tinggi. Ada 2 data, CPI inti (Core CPI) dan CPI total. Yang berdampak tinggi pada EUR adalah CPI total y/y. Untuk rilis hari ini diperkirakan CPI total y/y akan naik 0.3%, lebih rendah dari bulan Juli yang naik 0.4%. Jika hasil rilis lebih tinggi dari yang diperkirakan maka EUR akan cenderung menguat, dan sebaliknya jika lebih rendah dari perkiraan maka EUR akan melemah. Berikut 5 skenario pergerakan EUR/USD atas rilis data ini.

Latar belakang
CPI Flash Estimate kawasan Euro dirilis oleh Eurostat setiap bulan. Data ini merupakan indikator tingkat inflasi awal sehingga berdampak tinggi. Menyusul Flash Estimate adalah data CPI Final yang akan dirilis 2 minggu kemudian, tetapi relatif kurang berdampak kecuali jika terjadi revisi yang signifikan. Bank sentral Eropa (ECB) selalu mengacu pada data CPI dalam menentukan perubahan tingkat suku bunga.

Sentimen dan level-level penting
Seperti pernah dikatakan presiden ECB Mario Draghi, perbedaan kebijakan moneter antara ECB dan The Fed akan menekan EUR/USD. ECB menyiapkan program quantitative easing yang rencananya akan dijalankan tahun depan, sementara The Fed tengah melakukan tapering yang akan berakhir Oktober nanti. Disamping itu tingkat inflasi di kawasan Euro tetap rendah dan belum pernah rebound, serta pertumbuhan pada beberapa negara di kawasan tidak seperti yang diharapkan (seperti Italia dan Perancis).

Sebaliknya pertumbuhan ekonomi AS sedang naik dan sentimen pasar terhadap perekonomian AS pasca pertemuan Jackson Hole cukup positif. USD menguat dan juga indeks S&P 500 yang mencetak rekor tertinggi baru dengan menembus level 2000. Jadi secara keseluruhan sentimen terhadap EUR/USD untuk rilis data ini masih cenderung bearish.

Trading EUR/USD Dengan Data CPI Flash Estimate

Level-level penting EUR/USD yang terdekat adalah: 1.3415 ; 1.3333 ; 1.3295 ; 1.3250 ; 1.3213 ; 1.3175 ; 1.3100 ; 1.3050.
Indikator stochastic yang overbought menunjukkan kemungkinan koreksi bearish.

5 skenario pergerakan EUR/USD :
Perkiraan pasar (consensus) : naik 0.3%.

1. Jika hasil rilis CPI Flash Estimate sesuai perkiraan, yaitu antara 0.1% hingga 0.5%, maka kemungkinan EUR/USD akan bergerak dalam range, yaitu bergerak hingga batas resistance atau support yang terdekat dan kemungkinan untuk menembus level resistance atau support tersebut kecil.
2. Jika hasil rilis diatas perkiraan, yaitu antara 0.6% hingga 0.9%, maka kemungkinan EUR/USD akan menembus satu level resistance diatasnya.
3. Jika hasil rilis jauh diatas perkiraan yaitu lebih besar dari 0.9%, maka kemungkinan EUR/USD akan menembus 2 level resistance diatasnya. Namun kemungkinan ini tampaknya kecil.
4. Jika hasil rilis dibawah perkiraan, yaitu antara -0.3% hingga 0.0%, maka kemungkinan EUR/USD akan merosot hingga menembus satu level support dibawahnya.
5. Jika hasil rilis jauh dibawah perkiraan, yaitu dibawah -0.3%, maka kemungkinan EUR/USD akan menembus 2 level support dibawahnya.

Sumber : www.forexcrunch.com : EUR/USD: Trading the Eurozone CPI Flash Estimate

Arsip Analisa By : Martin
196620
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.