29 Agustus 2014 : CPI Kawasan Euro Dan GDP Canada

Jam 16:00 WIB: data CPI Flash Estimate kawasan Euro bulan Agustus 2014 (year over year) (Berdampak tinggi pada EUR)
Angka estimasi tingkat inflasi ini dirilis oleh Eurostat berdasarkan masukan data CPI awal dari negara-negara anggota kawasan Euro. Meski mungkin ada kekurangan tentang detail dari kategori barang sebagai acuannya, namun angka estimasi ini akan berdampak tinggi karena merupakan data CPI kawasan Euro yang paling awal ririlis. Ada 2 rilis, CPI inti (Core CPI) dan CPI total. CPI inti tidak memperhitungkan kategori barang makanan, minuman dan energi. Untuk kawasan Euro yang berdampak tinggi adalah CPI total y/y (year over year) yang menunjukkan tingkat inflasi tahunan kawasan. Bank sentral Eropa (ECB) lebih melihat CPI total y/y untuk menentukan target inflasi dan perubahan tingkat suku bunga.



Seperti tampak pada chart diatas, sejak Oktober 2013 inflasi tahunan kawasan Euro (CPI total y/y) berada dibawah 1% dengan kecenderungan turun. Bulan Juli lalu CPI total naik 0.4%, lebih rendah dari perkiraan 0.5% dan yang terendah sejak Oktober 2009. Turunnya angka CPI tersebut disebabkan oleh beberapa negara yang mengalami kontraksi yaitu Yunani (-0.8%), Portugal (-0.7%), Spanyol (-0.4%) dan Slovakia (-0.2%). CPI negara kawasan yang positif adalah Austria (1.7%), Luxembourg (1.2%), Finlandia (1%) dan Jerman (0.85%).

Secara umum turunnya angka CPI bulan lalu disebabkan oleh harga bahan bakar yang turun 1% dan bahan makanan, alkohol dan tembakau yang turun 0.3%. Sementara itu CPI inti bulan Juli y/y naik 0.8%, sama dengan kenaikan bulan Juni. Untuk bulan Agustus 2014 diperkirakan CPI total y/y akan naik 0.3% dan CPI inti y/y akan kembali naik 0.8%. Jika hasil rilis CPI total sama dengan perkiraan (0.3%) maka kemungkinan ECB akan take action pada meeting 4 September nanti dengan mempercepat program stimulus. Jika hasil rilis lebih tinggi dari perkiraan maka akan cenderung menyebabkan EUR menguat.
(Baca juga : Trading EUR/USD Dengan Data CPI Flash Estimate kawasan Euro)

Jam 16:00 WIB: data tingkat pengangguran kawasan Euro bulan Juli 2014 (Berdampak medium pada EUR)
Indikator ini mengukur persentasi jumlah tenaga kerja yang sedang tidak bekerja tetapi aktif mencari pekerjaan, dibanding dengan jumlah tenaga kerja total selama periode waktu sebulan. Bagi kawasan Euro indikator ini relatif kurang berdampak karena beberapa data tingkat pengangguran negara-negara dalam kawasan telah dirilis sebelumnya, kecuali jika hasil rilisnya terjadi revisi sehingga menyimpang jauh dari perkiraan pasar.

Sejak awal tahun ini tingkat pengangguran kawasan Euro berada dibawah 12.0%, tetapi masih yang tertinggi diantara negara-negara mata uang utama lainnya. Yunani dan Spanyol adalah penyumbang angka pengangguran terbesar, sementara Austria dan Jerman adalah yang terendah. Tingkat pengangguran di Yunani mencapai 27.3% sementara Spanyol 24.5%, Austria 5% dan Jerman 5.1%. Bulan Juni lalu tingkat pengangguran kawasan Euro berada pada angka 11.5%, terendah dalam tahun ini. Untuk bulan Juli 2014 diperkirakan tetap 11.5%. Hasil rilis yang lebih kecil dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan EUR.

Jam 19:30 WIB: data GDP Canada bulan Juni 2014 dan kwartal ke 2 tahun 2014 (Berdampak tinggi pada CAD)
GDP menunjukkan nilai total barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam periode waktu tertentu dan dianggap sebagai ukuran pertumbuhan ekonomi suatu negara. Tetapi tidak seperti negara-negara mata uang utama lainnya yang hanya merilis data GDP tiap kwartal, Canada merilisnya tiap bulan dan relatif agak terlambat. Meski demikian dampak terhadap pergerakan mata uangnya cukup tinggi, terutama data month over month (m/m) yang dibandingkan dengan bulan sebelumnya.



Bulan Mei lalu perekonomian Canada tumbuh 0.4% dibandingkan April yang juga tumbuh 0.1%, angka ini lebih tinggi dari perkiraan 0.3% dan yang tertinggi dalam 4 bulan terakhir. Dalam basis kwartal (quarterly) pertumbuhan ekonomi Canada pada kwartal pertama tahun ini naik 0.3%, terendah sejak tahun 2013. Kenaikan bulan Mei tersebut disebabkan oleh meningkatnya output sektor manufaktur dan wholesaler. Untuk bulan Juni 2014 diperkirakan perekonomian Canada akan tumbuh 0.3%, dan dalam basis kwartal (kwartal ke 2 tahun ini, April hingga Juni) akan tumbuh 0.7%. Hasil rilis yang lebih besar dari perkiraan (terutama m/m) akan menyebabkan CAD menguat.

Jam 19:30 WIB: data Personal Spending AS bulan Juli 2014 (Berdampak medium pada USD)
Indikator ini mengukur persentasi perubahan pengeluaran konsumen di AS selama periode sebulan. Disebut juga Consumer Spending atau Personal Consumption Expenditures. Indikator ini penting sebagai pelengkap prediksi data inflasi, meski dampaknya tidak begitu tinggi karena data Retail Sales yang juga mencerminkan pengeluaran konsumen telah dirilis dua minggu sebelumnya. Selain sebagai salah satu alat untuk memprediksi tingkat inflasi, pengeluaran konsumen juga mencerminkan daya beli yang merupakan indikator penting tingkat perekonomian.

Bulan Juni lalu pengeluaran konsumen di AS naik 0.4% dibandingkan bulan sebelumnya yang juga naik 0.3%. Kenaikan ini adalah yang tertinggi dalam 3 bulan terakhir. Untuk gulan Juli 2014 diperkirakan pengeluaran konsumen akan kembali naik 0.2%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

Jam 20:55 WIB: indeks University of Michigan (UoM) Consumer Sentiment AS bulan Agustus 2014 (Revised) (Berdampak medium pada USD)
Data yang dirilis oleh University of Michigan (UoM) setiap bulan pada Jum’at terakhir ini mengukur kepercayaan konsumen terhadap kondisi bisnis dan keuangan di AS. Indeks kepercayaan konsumen UoM adalah salah satu yang selalu diperhatikan investor disamping indeks Conference Board (CB) Consumer Confidence.

Data ini dibuat berdasarkan survey terhadap 500 konsumen mengenai kondisi perekonomian AS saat sekarang dan waktu yang akan datang. Angka indeks ini dirilis dalam 2 versi dengan selang waktu 2 minggu, yaitu Preliminary dan Revised. Indeks Preliminary dirilis lebih awal sehingga cenderung lebih berdampak, namun jika pada rilis selanjutnya terjadi revisi yang jauh dari perkiraan maka akan berdampak tinggi juga.

Indeks Preliminary yang dirilis pada 15 Agustus lalu menunjukkan angka 79.2, lebih rendah dari perkiraan 82.7. Diperkirakan untuk rilis hari ini akan terjadi revisi ke angka 80.2. Jika hasil rilis menunjukkan angka yang lebih besar dari perkiraan maka USD akan cenderung menguat, sebaliknya jika lebih kecil dari hasil rilis Preliminary maka USD akan cenderung melemah.