EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,335.33/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,115.99   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 3 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 3 jam lalu, #Saham AS

20 Nopember 2014 : Indeks PMI Jerman, CPI AS Dan Retail Sales Inggris

Penulis

Indeks Flash Manufacturing PMI Jerman Nopember - diperkirakan 51.5. Retail Sales Inggris Oktober - diperkirakan naik 0.4%. CPI total AS Oktober y/y - diperkirakan 1.6%. Jobless Claims AS - diperkirakan 286,000. Indeks Philly Fed AS Nopember - diperkirakan 18.9.

Kamis, 20 Nopember 2014 :
Jam 15:00 WIB
: indeks Flash Manufacturing dan Services PMI Perancis bulan Nopember 2014
Jam 15:30 WIB: indeks Flash Manufacturing dan Services PMI Jerman bulan Nopember 2014
Jam 16:00 WIB: indeks Flash Manufacturing dan Services PMI kawasan Euro bulan Nopember 2014 (Berdampak tinggi pada EUR)

Diantara ke 3 data fundamental tersebut biasanya yang paling berdampak adalah indeks PMI Manufacturing Jerman. Indeks Purchasing Managers Index (PMI) untuk sektor manufaktur dan jasa ini didasarkan pada 5 indikator utama yaitu: output produksi, ketersediaan produk, aktivitas pengiriman, jumlah pesanan dan jumlah tenaga kerja. Data yang dirilis oleh Markit ini terdiri dari 2 versi yaitu Flash dan Final dan dampaknya hampir sama.

20 Nopember 2014 : Indeks PMI Jerman, CPI AS Dan

Indeks Flash PMI yang mulai dirilis sejak Maret 2008 ini adalah estimasi indeks PMI yang dibuat berdasarkan hasil survey terhadap 500 purchasing manager mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini hingga didapatkan gambaran prospek perekonomian kedepan. Oleh karena itu indikator ini penting bagi investor dan para pelaku bisnis dan sering dianggap sebagai leading indicator. Angka rilis diatas 50.0 menunjukkan aktivitas sektor manufaktur (dan jasa) sedang tinggi, dan rilis dibawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.

Untuk bulan Nopember 2014 ini indeks PMI Manufacturing Jerman diperkirakan akan berada pada angka 51.5 dibandingkan September yang 51.4, dan untuk Services akan sedikit naik ke angka 54.5 dibandingkan September yang 54.4 (terendah dalam 6 bulan terakhir). Untuk Perancis indeks Manufacturing diperkirakan naik ke 48.9 dibandingkan sebelumnya 48.5, dan Services naik ke 48.6 dibandingkan sebelumnya 48.3. Untuk kawasan Euro indeks Manufacturing PMI Nopember diperkirakan naik ke 50.9 dibandingkan Oktober yang 50.6, dan untuk Services tetap 52.3. Hasil angka rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan EUR menguat.

Jam 16:30 WIB
: data Retail Sales Inggris bulan Oktober 2014 (Berdampak tinggi pada GBP)
Retail Sales adalah salah satu indikator penting yang bisa menggerakkan mata uang GBP. Di Inggris indikator ini disebut juga dengan Sales Volume atau All Retailers Sales. Ada 2 jenis rilis, Retail Sales total dan Retail Sales inti yang tidak termasuk otomotif dan bahan bakar, masing-masing untuk month over month (m/m) yang dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan year over year (y/y) yang dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya. Penjualan retail merupakan indikator awal untuk pengeluaran konsumen dan akan berdampak pada pertumbuhan dan juga tingkat inflasi. Untuk Inggris yang berdampak tinggi adalah Retail Sales total baik m/m maupun y/y.

20 Nopember 2014 : Indeks PMI Jerman, CPI AS Dan

Penjualan retail total Inggris bulan September lalu turun 0.3% dibandingkan Agustus yang naik 0.4%. Angka ini lebih rendah dari perkiraan yang akan turun 0.1%, sementara untuk basis y/y penjualan retail naik 2.7%, juga lebih rendah dari bulan Agustus yang naik 3.7%. Untuk bulan Oktober 2014 diperkirakan Retail Sales total m/m akan kembali naik 0.4%, dan y/y akan naik 3.8%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.

Jam 20:30 WIB
: data CPI AS bulan Oktober 2014 (Berdampak tinggi pada USD)
Pada saat yang sama akan dirilis CPI inti (Core CPI) dan CPI total, masing-masing untuk month over month (m/m) dan year over year (y/y). CPI inti tidak termasuk harga makanan dan energi (bahan bakar). Keduanya berdampak tinggi terutama data y/y. The Fed memperhatikan data CPI total dan CPI inti y/y sebagai acuan tingkat inflasi tahunan AS.

20 Nopember 2014 : Indeks PMI Jerman, CPI AS Dan

Bulan September lalu CPI total AS m/m naik 0.1% dibandingkan Agustus akibat naiknya harga makanan, lebih tinggi dari perkiraan 0.0% dan bulan Agustus yang turun 0.2%, sementara untuk y/y naik 1.7%, sama dengan Agustus dan lebih tinggi dari perkiraan 1.6%. Untuk Core CPI bulan September m/m juga naik 0.1%, lebih rendah dari perkiraan 0.2% tetapi lebih tinggi dari Agustus yang 0.0%. Rendahnya laju inflasi bulan September akan membuat The Fed tetap mempertahankan suku bunga rendah.

Merosotnya harga minyak dunia menyebabkan CPI total bulan Oktober 2014 m/m diperkirakan akan kembali turun 0.1%, sementara CPI inti yang tidak termasuk harga bahan bakar akan naik 0.2%. Untuk CPI total y/y diperkirakan kembali naik 1.6%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

Jam 20:30 WIB
: data Jobless Claims AS per 15 Nopember 2014 (Berdampak tinggi pada USD)
Jobless Claims mengukur jumlah klaim tunjangan pengangguran selama minggu lalu, dan merupakan data fundamental paling awal yang berhubungan dengan jumlah tenaga kerja. Data Jobless Claims juga indikator awal bagi pengeluaran konsumen yang akan mempengaruhi tingkat inflasi. Ada 2 data yaitu Initial Jobless Claims dan Continuing Jobless Claims. Initial Jobless Claims mengukur jumlah mereka yang baru pertama kali menerima tunjangan pengangguran dan lebih berdampak. Indikator Jobless Claims biasanya mengacu pada data initial.

Minggu lalu Jobless Claims AS bertambah 12,000 ke angka 290,000, lebih tinggi dari perkiraan 282,000 dan minggu sebelumnya yang 278,000 klaim. Jumlah klaim tersebut adalah yang tertinggi dalam 6 minggu terakhir. Angka dibawah 300,000 klaim yang telah bertahan selama 9 minggu ini masih dalam batas toleransi. Untuk minggu ini diperkirakan klaim tunjangan pengangguran akan kembali berkurang 4,000 ke angka 286,000. Hasil rilis yang lebih rendah dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

Jam 20:30 WIB
: data Wholesale Sales Canada bulan September 2014 (Berdampak tinggi pada CAD)
Data ini mengukur persentasi perubahan penjualan total di tingkat wholesaler, dan adalah indikator awal untuk penjualan ritel, pengeluaran konsumen dan pada akhirnya tingkat inflasi. Untuk bulan September 2014 diperkirakan Wholesale Sales akan kembali naik 0.2% dibandingkan Agustus yang turun 0.2%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CAD menguat.

Jam 22:00 WIB
: indeks Philly Fed Manufacturing AS bulan Nopember 2014 (Berdampak tinggi pada USD)

Indikator sentimen bisnis yang dirilis oleh The Fed of Philadelphia ini merupakan indikator awal ISM Manufacturing Index. Indeks ini dibuat berdasarkan survey terhadap para pelaku manufaktur di wilayah Philadelphia mengenai prospek bisnis dan perekonomian AS, dan menjadi salah satu acuan analis untuk mengukur tingkat kepercayaan investor. Angka indeks yang positif (lebih besar nol) menggambarkan perekonomian yang membaik, sedang indeks dengan angka negatif mengindikasikan kondisi ekonomi yang sedang menurun.

Bulan Oktober lalu Philly Fed Manufacturing Index turun ke angka +20.7 dari September yang +22.5. Angka indeks tersebut adalah yang terendah dalam 4 bulan terakhir. Untuk bulan Nopember 2014 diperkirakan indeks Philly Fed Manufacturing akan kembali turun ke angka +18.9. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

Jam 22:00 WIB: data Existing Home Sales AS bulan Oktober 2014 (Berdampak medium pada USD)
Indikator ini mengukur jumlah penjualan rumah tinggal di AS selama periode satu bulan, diluar perumahan baru. Rilis data ini berdampak tinggi karena penjualan rumah akan memicu konsumsi produk-produk lain dan mempengaruhi tingkat inflasi. Selain itu perusahaan leasing dan broker property juga akan memperoleh penghasilan dari transaksi jual beli rumah tersebut.

Bulan September lalu penjualan rumah tinggal di AS mencapai 5.17 juta unit, lebih tinggi dari perkiraan 5.11 juta unit dan bulanAgustus yang 5.05 juta unit. Angka bulan September tersebut adalah yang tertinggi dalam 6 bulan terakhir. Untuk bulan Oktober 2014 diperkirakan Existing Home Sales akan berada pada angka 5.16 juta unit. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.


Arsip Analisa By : Martin
212160
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.