EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,317.32/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,152.03   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 1 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 1 jam lalu, #Saham AS

30 Nopember 2015 : CPI Jerman Dan Indeks ANZ New Zealand

Penulis

ANZ Business Confidence New Zealand - jika lebih tinggi +10.5 NZD menguat. Retail Sales Jerman Oktober - diperkirakan +0.3%. Indeks KOF Economic Barometer Swiss Nopember - diperkirakan 100.3. CPI Jerman Nopember y/y - diperkirakan +0.4%. Pending Home Sales AS Oktober - diperkirakan +1.6%.

Senin, 30 Nopember 2015 :
Jam 07:00 WIB
: indeks kepercayaan bisnis Selandia Baru versi ANZ bulan Nopember 2015 (Berdampak tinggi pada NZD)
Indikator ini disebut juga dengan NBNZ Business Confidence dan dibuat berdasarkan survey terhadap sejumlah pelaku industri dan pebisnis megenai kondisi bisnis di Selandia Baru 12 bulan mendatang. Angka indeks yang positif (lebih besar dari nol) mencerminkan optimisme para pelaku bisnis, dan indeks negatif mencerminkan pesimisme.

30 Nopember 2015 : CPI Jerman Dan Indeks ANZ New

Setelah berada pada angka negatif selama 4 bulan berturut-turut, bulan Oktober lalu indeks kepercayaan bisnis berada pada angka +10.5. Untuk bulan Nopember 2015 pasar tidak memberikan perkiraan, namun jika angka indeks lebih tinggi dari bulan sebelumnya (+10.5), maka NZD akan cenderung menguat.

Jam 07:30 WIB: data Company Operating Profits di Australia kwartal ke 3 tahun 2015 (Berdampak medium pada AUD)
Indikator ini dirilis oleh oleh Biro Statistik Australia, mengukur persentasi rata-rata perubahan besarnya keuntungan yang diperoleh perusahaan-perusahaan besar di Australia. Data ini merupakan indikator awal bagi aktivitas perekonomian pada umumnya seperti investasi, perekrutan tenaga kerja dan pengeluaran konsumen.

Kwartal ke 2 tahun 2015 persentasi rata-rata keuntungan perusahaan di Australia turun 1.9% (atau -1.9%), sesuai dengan perkiraan dan merupakan persentasi penurunan tertinggi sejak kwartal ke 3 tahun 2014. Untuk kwartal ke 3 tahun ini diperkirakan rata-rata keuntungan akan kembali naik 1.1%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan AUD.

Jam 14:00 WIB: data Retail Sales Jerman bulan Oktober 2015 (Berdampak medium pada EUR)
Indikator ini mengukur pesentasi perubahan volume penjualan retail selama periode sebulan. Penjualan retail menunjukkan tingkat pengeluaran konsumen yang akan berdampak pada tingkat inflasi dan pertumbuhan ekonomi Data penjualan retail Jerman yang dirilis tidak termasuk produk otomotif.

Bulan September lalu penjualan retail Jerman m/m stagnan atau 0.0%, lebih rendah dari perkiraan yang akan naik 0.4% tetapi lebih baik dari bulan Agustus yang turun 0.7% (atau -0.7%). Untuk bulan Oktober diperkirakan penjualan retail akan kembali naik 0.3%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan EUR.

Jam 15:00 WIB: indeks KOF Economic Barometer Swiss bulan Nopember 2015 (Berdampak medium pada CHF)
KOF atau Konjunkturbarometer adalah indeks leading indicator yang dibuat berdasarkan 12 indikator fundamental yang berhubungan dengan tingkat kepercayaan konsumen dan investor, produksi, order barang dan perumahan. Indikator yang disebut juga indeks kepercayaan bisnis ini dibuat guna memprediksi arah perekonomian selama 6 bulan kedepan.

30 Nopember 2015 : CPI Jerman Dan Indeks ANZ New

Bulan Oktober lalu indeks KOF Economic Barometer berada pada angka 99.8, lebih rendah dari perkiraan 100.1 dan yang terendah sejak 4 bulan terakhir. Untuk bulan Nopember 2015 diperkirakan indeks akan kembali naik ke angka 100.3. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan CHF.

Jam 20:00 WIB
: data Preliminary Consumer Price Index (CPI) Jerman bulan Nopember 2015 (Berdampak tinggi pada EUR)
Di Jerman yang berdampak adalah CPI total, sedang CPI inti kurang berdampak. Preliminary CPI adalah data awal tingkat inflasi bulan ini sehingga lebih berdampak dari data CPI Final yang akan dirilis dua minggu kemudian, kecuali pada data Final terjadi perubahan. Pada saat yang sama akan dirilis Preliminary CPI total untuk month over month (m/m) yaitu persentasi perubahan yang dibandingkan bulan lalu, dan year over year (y/y) yang dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya atau inflasi tahunan. Baik data m/m maupun y/y sama-sama berdampak tinggi karena bank sentral Eropa (ECB) akan sangat memperhatikan tingkat inflasi negara lokomotif kawasan Euro ini.

30 Nopember 2015 : CPI Jerman Dan Indeks ANZ New

CPI total y/y final Jerman bulan Oktober yang dirilis 12 Nopember lalu menunjukkan kenaikan 0.3%, sesuai dengan perkiraan dan yang tertinggi dalam 4 bulan terakhir akibat meningkatnya harga makanan dan jasa, sementara untuk basis bulanan (m/m) CPI total bulan Oktober stagnan atau 0.0%, lebih baik dari perkiraan yang akan turun 0.1% dan bulan September yang turun 0.2% (atau -0.2%). Untuk bulan Nopember 2015 diperkirakan inflasi tahunan (CPI total y/y) akan kembali naik 0.4% dan bulanan (m/m) akan naik 0.1%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan EUR menguat.

Jam 22:00 WIB: data Pending Home Sales AS bulan Oktober 2015 (Berdampak medium pada USD)
Data ini mengukur persentasi perubahan penjualan rumah yang sudah deal (dalam bentuk kontrak jual-beli) tetapi transaksinya belum final atau masih tertunda. Meski dirilis seminggu setelah Existing Home Sales, namun kontrak jual-beli telah ditanda-tangani beberapa minggu sebelumnya sehingga data ini bisa dianggap sebagai leading indicator bagi pasar perumahan AS. Rilis data berupa persentasi perubahan dibandingkan bulan sebelumnya (month over month atau m/m) dan persentasi perubahan bulan yang sama dibandingkan dengan bulan pada tahun sebelumnya (year over year atau y/y).

Bulan September lalu Pending Home Sales AS m/m turun 2.3% (atau -2.3%) dibandingkan Agustus, lebih rendah dari perkiraan yang akan naik 1.1% dan merupakan persentasi penurunan tertinggi sejak 6 bulan terakhir. Untuk bulan Oktober 2015 diperkirakan Pending Home Sales m/m akan kembali naik 1.6%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.


Arsip Analisa By : Martin
255032
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.