EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,335.33/oz   |   Silver 27.67/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,073.94   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 5 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 5 jam lalu, #Saham AS

Anomali Antara Minyak Dan USD

Penulis

USDX benar-benar naik menembus EMA migguan, kini harga naik dan menyentuh area level kuat 94.14 yang diprediksikan mampu memantulkan harga sehingga prediksi kedepannya untuk USDX adalah turun dan minyak berpeluang bullish, buy dapat dibuka pada trend minor minyak

Analisa Trend Mayor Minyak

  1. USDX benar-benar naik menembus EMA mingguan seperti yang telah diprediksikan pada analisa sebelumnya. EMA harian bebas bergerak dengan EMA mingguan dalam kondisis flat sehingga kekuatan buyer seller mingguan terindikasi sedang seimbang. kini harga naik dan menyentuh area level kuat 94.14 yang merupakan level yang diprediksikan cukup mampu untuk memantulkan harga sehingga prediksi kedepannya untuk USDX adalah turun.
  2. Dengan turunnya USDX maka USD terindikasi akan melemah sehingga minyak berpeluang bullish. Karenanya, buy dapat dibuka pada trend minor minyak.

Anomali Antara Minyak Dan
klik gambar untuk memperbesar

Analisa Trend Minor Minyak

  1. Minyak gagal memantul di level kuat 44.05 dan terus naik hingga level sekarang. Kali ini terdapat anomali atau ketidaksesuaian harga antara minyak dan USD sehingga prediksi harga kedepannya akan terjadi kejutan, namun itu hanya sebatas dugaan, yang jelas USD diprediksikan akan melemah sehingga buy dapat dibuka dengan batasan-batasan level kuat atau menggunakan sistim martingale yang mengacu pada jurnal minyak.
  2. Buy dapat dibuka di area level 44.73 dengan stop loss pada level 43.53 dan take profit pada level 46.53 yang merupakan level kuat terdekat di atas harga saat ini. Jika trader tidak ingin membatasi profit dengan take profit, maka SL plus dapat digunakan saat trader menemui kesempatan ketika harga sudah cukup jauh dari open posisi dalam kondisi profit. Untuk pengguna martingale yang mengacu pada jurnal minyak, posisi buy sudah clear dengan sendirinya akibat kenaikan harga yang tidak terduga, kini trader dapat memelai buy kembali sesuai rumus a di jurnal minyak.
  3. Rekomendasi buy di area level 44.73 dengan stop loss pada level 43.53 dan take profit di-hold menggunakan strategi SL plus, atau bisa diletakkan pada level 46.53. Bagi pengguna martingale, stop loss dapat dihilangkan dan dilakukan diversifikasi akun seperti pada jurnal minyak dan forex cross. Jika ada sinyal open posisi, ada saatnya posisi dapat langsung dibuka pada pagi hari tanpa menunggu harga menyentuh level kuat dikarenakan martingale yang tidak menggunakan batasan-batasan level sebagai ukuran risk/rewardnya, melainkan hanya menggunakan kekuatan balance. Aturan-aturan penggunaan lot harus dipatuhi untuk menghindari MC, sehingga jika MC terjadi maka akun yang lain masih ada.

Anomali Antara Minyak Dan
klik gambar untuk memperbesar

Arsip Analisa By : abu hasan
264141
Penulis

Abu Hasan mengenal forex sudah 3 tahun semenjak lulus dari perguruan tinggi. Berawal dari bermain-main di akun demo, kemudian berlanjut trading pada bermacam-macam instrumen, termasuk pair-pair cross, Crude Oil, dan CFD saham.