EUR/USD 1.067   |   USD/JPY 154.850   |   GBP/USD 1.237   |   AUD/USD 0.645   |   Gold 2,327.43/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,503.69   |   Nasdaq 15,696.64   |   IDX 7,146.20   |   Bitcoin 66,837.68   |   Ethereum 3,201.65   |   Litecoin 85.47   |   Dow Jones Industrial Average naik 0.69% menjadi 38,503. Indeks S&P 500 naik 1.20% menjadi 5,070. Nasdaq Composite naik 1.59% menjadi 15,696, 3 jam lalu, #Saham AS   |   PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan kenaikan laba bersih, mengantongi pendapatan senilai $311.01 juta hingga Maret 2024, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) mencetak pendapatan sebesar Rp994.15 miliar dengan laba bersih Rp129.11 miliar, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) menyiapkan dana Rp800 miliar yang bersumber dari kas internal untuk mengeksekusi rencana buyback 396.50 juta saham, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

21 April 2017 : Retail Sales Inggris, Manufacturing Eurozone, CPI Canada

Penulis

Data dan peristiwa berdampak hari ini adalah Retail Sales Inggris, CPI Canada, Manufacturing PMI Jerman dan Eurozone, Existing Home Sales di AS dan pidato anggota FOMC Kashkari.

Jum’at, 21 April 2017:

Jam 14:00 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI Perancis bulan April 2017
Jam 14:30 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI Jerman bulan April 2017
Jam 15:00 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI kawasan Euro bulan April 2017 (Berdampak medium-tinggi pada EUR)

Diantara ke 3 data fundamental tersebut biasanya yang paling berdampak adalah indeks Manufacturing PMI Jerman. Indeks Purchasing Managers Index (PMI) untuk sektor manufaktur dan jasa ini dirilis oleh Markit dan didasarkan pada 5 indikator utama yaitu: output produksi, ketersediaan produk, aktivitas pengiriman, jumlah pesanan dan jumlah tenaga kerja. Data yang dirilis oleh Markit ini terdiri dari 2 versi yaitu Flash dan Final dan biasanya dampak Flash lebih tinggi.

Indeks Flash PMI mulai dirilis sejak Maret 2008 dan merupakan estimasi indeks PMI yang dibuat berdasarkan hasil survey terhadap 500 purchasing manager mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini hingga didapatkan gambaran prospek perekonomian kedepan. Oleh karena itu indikator ini penting bagi investor dan para pelaku bisnis dan sering dianggap sebagai leading indicator. Angka rilis diatas 50.0 menunjukkan aktivitas sektor manufaktur (dan jasa) sedang tinggi, dan rilis dibawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.

21 April 2017 : Retail Sales Inggris,

Untuk bulan April 2017 ini indeks Flash Manufacturing PMI Jerman diperkirakan akan berada pada 58.1, lebih rendah dari bulan Maret yang 58.3 (tertinggi dalam 6 tahun terakhir akibat naiknya indeks new orders). Sementara untuk indeks Flash Services PMI diperkirakan pada 55.5, sedikit lebih tinggi dari Maret yang 55.6.

Indeks Flash Manufacturing PMI Perancis bulan April 2017 diperkirakan berada pada angka 53.2, lebih rendah dari bulan Maret yang 53.3, dan untuk Flash Services PMI diperkirakan pada angka 57.2, lebih rendah dari Pebruari yang 57.5 (tertinggi dalam 6 bulan terakhir).

Untuk kawasan Euro indeks Flash Manufacturing PMI bulan April 2017 diperkirakan berada pada angka 56.1, sedikit lebih rendah dari bulan Maret yang 56.2 (tertinggi sejak April 2011), sementara untuk Flash Services PMI bulan April diperkirakan berada pada angka 56.0, sama dengan bulan Maret. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan EUR menguat.

Jam 15:30 WIB
: data Retail Sales Inggris bulan Maret 2017 (Berdampak tinggi pada GBP)

Retail Sales adalah salah satu indikator penting yang bisa menggerakkan mata uang GBP. Di Inggris indikator ini disebut juga dengan Sales Volume atau All Retailers Sales. Ada 2 jenis rilis, Retail Sales total dan Retail Sales inti yang tidak termasuk otomotif dan bahan bakar, masing-masing untuk month over month (m/m) yaitu persentase perubahan dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan year over year (y/y) yang dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya.

Penjualan retail merupakan indikator awal untuk pengeluaran konsumen dan akan berdampak pada pertumbuhan dan juga tingkat inflasi. Di Inggris yang berdampak tinggi adalah Retail Sales total baik m/m maupun y/y.

21 April 2017 : Retail Sales Inggris,

Penjualan retail total Inggris bulan Pebruari lalu kembali naik 1.4%, lebih tinggi dari perkiraan yang akan naik 0.4% dan merupakan persentase kenaikan tertinggi dalam 4 bulan terakhir, sementara untuk basis tahunan (y/y) bulan Pebruari penjualan retail total naik 3.7%, lebih tinggi dari perkiraan yang akan naik 2.6% dan dari bulan sebelumnya yang naik 1.0%. Pada bulan Pebruari 2017 penjualan pada toko sarana rumah tangga naik 3.7%, stasiun bahan bakar naik 2.9% dan toko jenis lainnya naik 2.2%.

Untuk bulan Maret 2017 diperkirakan Retail Sales total m/m akan turun 0.3% (atau -0.3%) sementara y/y akan naik 3.4%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.

Jam 19:30 WIB
: data Consumer Price Index (CPI) Canada bulan Maret 2017 (Berdampak tinggi pada CAD)

Indikator yang mengukur tingkat inflasi ini dirilis oleh Biro Statistik Canada. Pada waktu yang bersamaan dirilis CPI inti (Core CPI) dan CPI total. CPI inti disebut juga dengan Bank of Canada Core CPI dan tidak memperhitungkan harga makanan dan energi. Masing-masing dirilis untuk month over month (m/m) yang dibandingkan dengan data bulan sebelumnya, dan year over year (y/y) yang dibandingkan dengan data bulan yang sama pada tahun sebelumnya. Baik CPI inti maupun CPI total (m/m dan y/y) keduanya berdampak tinggi.

21 April 2017 : Retail Sales Inggris,

Bulan Pebruari lalu CPI total y/y (inflasi tahunan) naik 2.0%, lebih rendah dari perkiraan dan juga bulan Januari yang naik 2.1% (tertinggi sejak bulan Oktober 2014), sementara untuk m/m naik 0.2%, sesuai dengan perkiraan tetapi lebih rendah dari bulan sebelumnya yang naik 0.9% (tertinggi dalam setahun terakhir). Naiknya inflasi tahunan bulan Pebruari tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya biaya transportasi (+6.6%), biaya rekreasi (+3.3%) dan harga peralatan rumah tangga (+0.6%), sementara harga makanan turun 2.3%.

CPI inti bulan Pebruari 2017 y/y naik 1.7, lebih rendah dari perkiraan yang akan naik 1.8% dan sama dengan bulan Januari. Untuk m/m naik 0.4%, lebih tinggi dari perkiraan yang akan naik 0.1% tetapi lebih rendah dari bulan sebelumnya yang naik 0.5%.

Untuk bulan Maret 2017 diperkirakan CPI total y/y akan kembali naik 1.8% dan CPI inti y/y akan naik 1.7%, sementara CPI total m/m akan naik 0.4%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CAD menguat.

Jam 20:30 WIB
: pidato anggota FOMC Neel Kashkari (Berdampak medium pada USD)

Presiden Federal Reserve Bank of Minneapolis yang juga anggota FOMC Neel Kashkari dijadwalkan berbicara di simposium Community Economic Development, di St. Paul. Isi pidato Kashkari bisa dibaca disini.

Jam 21:00 WIB
: data Existing Home Sales AS bulan Maret 2017 (Berdampak medium-tinggi pada USD)

Indikator ini mengukur jumlah penjualan rumah tinggal di AS selama periode satu bulan, diluar perumahan baru. Rilis data ini akan berdampak karena penjualan rumah akan memicu konsumsi produk-produk lain dan mempengaruhi tingkat inflasi. Selain itu perusahaan leasing dan broker property juga akan memperoleh penghasilan dari transaksi jual beli rumah tersebut.

21 April 2017 : Retail Sales Inggris,

Bulan Pebruari lalu penjualan rumah tinggal di AS mencapai 5.48 juta unit atau naik 3.7% dari bulan sebelumnya, lebih rendah dari perkiraan 5.59 juta unit dan yang terendah sejak bulan September 2016. Turunnya angka penjualan bulan Pebruari tersebut disebabkan oleh merosotnya penjualan rumah untuk condominium sebesar 9.2% dan rumah untuk single family yang turun 3.0%.

Untuk bulan Maret 2017 diperkirakan Existing Home Sales akan kembali naik angka 5.61 juta unit. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

Keterangan
: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex .


Arsip Analisa By : Martin
278600
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.