EUR/USD 1.064   |   USD/JPY 154.630   |   GBP/USD 1.243   |   AUD/USD 0.641   |   Gold 2,376.39/oz   |   Silver 28.63/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,046.44   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 1 jam lalu, #Saham AS

Analisa Teknikal 3-6 Oktober 2017: EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, AUD/USD

Penulis

Analisa teknikal mingguan berikut ini dibuat berdasarkan harga pasar tanggal 3 Oktober 2017 hingga jam 07:45 WIB, dan dimaksudkan sebagai acuan untuk trading jangka menengah dan panjang.

Analisa teknikal mingguan berikut ini dibuat berdasarkan harga pasar tanggal 3 Oktober 2017 hingga jam 07:45 WIB, dan dimaksudkan sebagai acuan untuk trading jangka menengah dan panjang.

EUR/USD:

Analisa Teknikal 3-6 Oktober 2017:


Chart daily : masih cenderung bearish setelah menembus support kurva ema 34:

1. Terbentuk pola evening star yang mengisyaratkan pergerakan bearish.
2. Harga bergerak dekat kurva lower band indikator Bollinger Bands dan titik indikator Parabolic SAR berada diatas bar candlestick.
3. Kurva indikator MACD berada dibawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA juga berada dibawah level 0.00.
4. Kurva indikator RSI berada dibawah center line (level 50.0).
5. Garis histogram indikator ADX berwarna merah yang menunjukkan sentimen bearish.

Level pivot mingguan : 1.1823

Resistance : 1.1795 ; 1.1832 ; 1.1936 ; 1.2033 ; 1.2092 ; 1.2123 (level 50% Fibonacci retracement) ; 1.2357 ; 1.2569.

Support : 1.1720 ; 1.1662 ; 1.1582 ; 1.1481 ; 1.1370 ; 1.1284 ; 1.1201 (61.8% Fibonacci retracement) ; 1.1118 ; 1.1075 ; 1.1021 ; 1.0905 ; 1.0828 ; 1.0777 ; 1.0735 ; 1.0681 ; 1.0634 ; 1.0569 ; 1.0519 ; 1.0494 ; 1.0453 ; 1.0400 ; 1.0351 ; 1.0206 ; 1.0063 (level 76.4% Fibonacci retracement) ; 1.0000.

Indikator
: simple moving average (sma) 200 dan ema 34 ; Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).

Fibonacci retracement :
Titik swing low : 0.8225 (harga terendah 22 Oktober 2000)
Titik swing high : 1.6019 (harga tertinggi 22 April 2008)

Data dan peristiwa berdampak tinggi minggu ini adalah Non Farm Payrolls AS, upah dan pengangguran AS, pidato Janet Yellen, notulen meeting ECB, ADP Non Farm AS, ISM Manufacturing dan Non Manufacturing AS, Jobless Claims AS dan pidato anggota FOMC.


GBP/USD:

Analisa Teknikal 3-6 Oktober 2017:


Chart daily : cenderung bearish:

1. Harga bergerak dibawah kurva middle band indikator Bollinger Bands dan titik indikator Parabolic SAR berada diatas bar candlestick.
2. Kurva indikator MACD berada dibawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA juga berada dibawah level 0.00.
3. Garis histogram indikator ADX berwarna merah dan berada diatas level 25, menunjukkan sentimen bearish yang cukup kuat.

Konfirmasi sell jika kurva indikator RSI telah berada dibawah center line (level 50.0).

Level pivot mingguan : 1.3436

Resistance : 1.3297 ; 1.3349 ; 1.3404 ; 1.3464 ; 1.3512 ; 1.3595 ; 1.3656 ; 1.3837 ; 1.4004 ; 1.4175 (76.4% Fibonacci retracement) ; 1.4285 ; 1.4422 ; 1.4515 ; 1.4563 ; 1.4620 ; 1.4662 ; 1.4736 ; 1.4804 ; 1.4880 ; 1.4944 ; 1.5000.

Support : 1.3232 (level 50% Fibonacci retracement) ; 1.3154 ; 1.3112 ; 1.3047 ; 1.3000 ; 1.2917 ; 1.2851 ; 1.2779 ; 1.2743 ; 1.2689 ; 1.2634 ; 1.2588 ; 1.2547 ; 1.2514 ; 1.2420 ; 1.2365 ; 1.2292 (level 23.6% Fibonacci retracement) ; 1.2213 ; 1.2138 ; 1.2036 ; 1.1986 ; 1.1781; 1.1451 ; 1.1256 ; 1.0767.

Indikator
: sma 200 dan ema 50 ; Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).

Fibonacci retracement :
Titik swing high : 1.5016 (harga tertinggi 24 Juni 2016)
Titik swing low : 1.1451 (harga terendah 7 Oktober 2016)

Data dan peristiwa berdampak tinggi minggu ini adalah Non Farm Payrolls AS, upah dan pengangguran AS, pidato Janet Yellen, Manufacturing, Construction dan Services PMI Inggris, ADP Non Farm AS, ISM Manufacturing dan Non Manufacturing AS, Jobless Claims AS dan pidato anggota FOMC.

 

USD/JPY:

Analisa Teknikal 3-6 Oktober 2017:


Chart daily : masih cenderung bullish setelah menembus kurva sma 200 day:

1. Harga berada di atas kurva middle band indikator Bollinger Bands dan titik indikator Parabolic SAR berada dibawah bar candlestick.
2. Kurva indikator MACD masih berada diatas kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA juga masih berada diatas level 0.00.
3. Kurva indikator RSI berada diatas center line (level 50.0).
4. Garis histogram indikator ADX berwarna hijau dan berada diatas level 25, menunjukkan sentimen bullish yang cukup kuat.

Level pivot mingguan : 112.38

Resistance : 112.88 ; 113.20 ; 113.57 ; 114.45 ; 114.93 ; 115.49 ; 116.03 ; 116.98 ; 117.43 ; 118.65 ; 119.48 ; 120.00 ; 120.50 ; 121.48 ; 123.55 ; 124.56 ; 125.85 ; 127.17.

Support : 112.52 ; 112.19 ; 111.86 ; 111.49 ; 111.10 ; 110.66 ; 109.89 ; 109.54 ; 108.80 (level 50% Fibonacci retracement) ; 108.26 ; 107.66 ; 106.47 (61.8% Fibonacci retracement) ; 106.24 ; 105.22 ; 104.62 ; 104.12 ; 103.15 ; 102.54 ; 101.50 ; 100.19 ; 99.50 ; 98.98 ; 97.62 ; 96.56 ; 95.00 ; 93.79.

Indikator
: simple moving average (sma) 200 dan ema 55 ; Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).

Fibonacci retracement :
Titik swing low : 98.98 (harga terendah 24 Juni 2016)
Titik swing high : 118.65 (harga tertinggi 15 Desember 2016)

Data dan peristiwa berdampak tinggi minggu ini adalah Non Farm Payrolls AS, upah dan pengangguran AS, pidato Janet Yellen, indeks Tankan Jepang, ADP Non Farm AS, ISM Manufacturing dan Non Manufacturing AS, Jobless Claims AS dan pidato anggota FOMC.


AUD/USD
:

Analisa Teknikal 3-6 Oktober 2017:


Chart daily : masih cenderung bearish:

1. Harga bergerak dekat kurva lower band indikator Bollinger Bands dan titik indikator Parabolic SAR masih berada diatas bar candlestick.
2. Kurva indikator MACD berada dibawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA juga berada dibawah level 0.00.
3. Garis histogram indikator ADX berwarna merah dan berada diatas level 25, menunjukkan sentimen bearish yang cukup kuat.

Level pivot mingguan : 0.7869

Resistance : 0.7870 ; 0.7907 ; 0.7935 (level 23.6% Fibonacci retracement) ; 0.8000 ; 0.8056 ; 0.8102 ; 0.8212 ; 0.8281 ; 0.8375 ; 0.8435 ; 0.8614 ; 0.8670.

Support : 0.7800 ; 0.7725 (50% Fibonacci retracement) ; 0.7684 ; 0.7632 (61.8% Fibonacci retracement) ; 0.7570 ; 0.7515 (76.4% Fibonacci retracement) ; 0.7475 ; 0.7372 ; 0.7328 ; 0.7279 ; 0.7222 ; 0.7159 ; 0.7063 ; 0.7012 ; 0.6926 ; 0.6843 ; 0.6770 ; 0.6700 ; 0.6686 ; 0.6600 ; 0.6532.

Indikator
: sma 200 dan ema 34 ; Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; ADX (14).

Fibonacci retracement :
Titik swing low : 0.7328 (harga terendah 9 Mei 2017)
Titik swing high : 0.8124 (harga tertinggi 8 September 2017)

Data dan peristiwa berdampak tinggi minggu ini adalah Non Farm Payrolls AS, upah dan pengangguran AS, suku bunga dan statement RBA, pidato Janet Yellen, Retail Sales dan neraca perdagangan Australia, ADP Non Farm AS, ISM Manufacturing dan Non Manufacturing AS, Jobless Claims AS dan pidato anggota FOMC.

Arsip Analisa By : Martin
280440
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.


Bukhori
titik entrinya di mana min?
Martin S
@ Bukhori:
Pada artikel ini kami hanya menyajikan analisa teknikal saja, tidak disertai dengan rekomendasi trading, jadi untuk level entry, stop loss dan target kami tidak berikan. Analisa teknikal menjelaskan kecenderungan pergerakan harga yang akan datang berdasarkan penunjukan indikator teknikal, dan disini kami kombinasikan juga dengan price action.

Jika dari analisa tersebut kecenderungannya bullish maka rekomendasinya adalah buy, dan kalau cenderung bearish rekomendasinya adalah sell. Tetapi buy atau sell pada level berapa itu tergantung dari kondisi pasar pada saat Anda akan entry, karena harga selalu bergerak. Mungkin saja resistance atau support yang pada saat analisa ini dibuat belum ditembus jadi tertembus, atau mungkin pada saat Anda akan entry muncul price action baru dsb.