Halo pembaca, saya melihat adanya suatu peluang entry di pair EUR/JPY ini, melihat pair ini mengalami pembentukan harga yang terlihat menjanjikan untuk hari ini sampai 20 November 2017.
Simak EUR/JPY dalam Daily chart berikut:
Dalam gambar di atas, EUR/JPY tampak masih berada dalam area konsolidasi (Kotak Hitam), dimana harga yang mulai tampak terlihat akan berubah trend dalam jangka panjang (menjadi downtrend) jika kita melihat pola pada area konsolidasi dan harga mampu break sempurna dari batas bawah area ini.
Namun dalam minggu ini, saya masih mendapati peluang harga untuk mencoba me-retest batas atas area ini, sehingga reaksi harga akan sangat penting di minggu ini.
Untuk ulasan entry minggu ini, mari kita simak EUR/JPY dalam 4 hour chart berikut:
Mari kita analisa gambar di atas untuk entry terbaik kita.
Saya sudah menentukan Level harga Support dan Resistance berikut:
- Resistance2 (R2) : 134.37.
- Resistance1 (R1): 132.94.
- Support1 (S1): 131.97.
- Support2 (S2): 130.73.
Pada gambar di atas, tampak minggu lalu harga bergerak jatuh dan menguat, yang menyebabkan harga pembukaan dan penutupan di time frame Weekly menjadi berdekatan.
Hal ini mengindikasikan adanya tekanan beli yang kuat di minggu lalu yang mencoba menekan penurunan yang dibentuk oleh para Seller di awal minggu berikutnya.
Waspadai reaksi harga pada level R1 (memiliki potensi false breakout) karena level ini adalah fresh level resistance di minggu ini.
Very interesting, right?
Dalam pergerakan pada gambar di atas, peluang Beli dan Jual memiliki Persentase menurut analisa teknikal saya (Buy : 49% , Sell : 51%)
Nah, dalam pandangan/prediksi saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa di atas, kita akan mencoba melihat peluang entry yang tersedia. Tetapi, teknikal tidak mengijinkan asumsi bermain, maka entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE PRICE pada Candle 4 hours.
Setup saya untuk Breakout opportunity,
- Buy : Bila harga close candle 4 Hour menembus level R1 dengan sempurna (body candle yang jauh dari batas atas R1), maka bersiap mencari posisi Entry BUY terbaik, anda pun dapat membiarkan posisi anda mencapai level R2 (level Resistance terkuat saat ini) untuk melihat reaksi pasar terhadap level tersebut untuk naik kembali atau tidak.
- Sell : Bila harga close candle 4 Hour menembus level S1, maka bersiap mencari posisi Entry SELL terbaik, anda pun dapat membiarkan posisi anda mencapai level S2 (level Support terkuat saat ini) untuk melihat reaksi pasar terhadap level tersebut untuk turun kembali atau tidak.
Setup saya untuk Pullback opportunity,
- Sell : Bila harga close candle 4 Hour tidak menembus level R1 (seperti membentuk bear pin bar), maka bersiap mencari posisi Entry SELL terbaik, namun bila harga mencapai dan menembus level ini, maka bersiap untuk cut loss. Dapat diterapkan di level R2 juga.
- Buy : Bila harga close candle 4 Hour tidak menembus level S1 (seperti membentuk bull pin bar), maka bersiap mencari posisi Entry BUY terbaik, namun bila harga mencapai dan menembus level ini, maka bersiap untuk cut loss. Dapat diterapkan di level S2 juga.
Gunakan Risk Reward selalu minimal 1:1.5 dan trailing stop (manual maupun otomatis) bila diperlukan. Bisa menggunakan level-level support dan resistance untuk referensi analisa anda menentukan Stop Loss dan melakukan Cut Loss, tetap waspada terjadinya konsolidasi harga.
Tetap gunakan money management yang baik dalam setiap entry untuk keberlangsungan trading yang sehat, semoga artikel ini dapat menjadi referensi anda dalam melakukan analisa pada market.