11-12 Desember 2017: JOLTS AS Dan Indeks Kepercayaan Bisnis Australia

Senin, 11 Desember 2017:

• Jam 13:00 WIB: data Preliminary Machine Tool Orders Jepang bulan November 2017 (Berdampak rendah-medium pada JPY)

Data yang dirilis oleh Japan Machine Tool Builders Association (JMTBA) ini mengukur persentasi perubahan total order dari perusahaan pembuat machine tool di seluruh Jepang dalam kurun waktu sebulan.

Machine Tool Order adalah indikator awal bagi output produksi sektor manufaktur karena dengan membeli machine tool maka aktivitas manufaktur diperkirakan akan meningkat, juga merupakan sinyal positif bagi pertambahan tenaga kerja di Jepang. Data ini dirilis dalam 2 versi yaitu preliminary (data awal) and final. Biasanya data preliminary lebih berdampak.

Bulan Oktober lalu Machine Tool Order naik 49.8%, tertinggi sejak bulan Mei 2014. Untuk bulan November 2017 analis tidak memberikan perkiraan. Jika hasil rilis lebih tinggi dari bulan sebelumnya (+49.8%) maka akan cenderung mendukung penguatan JPY.

• Jam 22:00 WIB: data Job Openings and Labor Turnover Summary (JOLTS) AS bulan Oktober 2017 (Berdampak medium pada USD)

Data yang dirilis setiap bulan oleh biro statistik tenaga kerja AS ini mengukur jumlah lapangan pekerjaan baru yang tersedia di seluruh AS diluar sektor pertanian selama kurun waktu sebulan. Informasi jenis pekerjaan baru tersebut bisa diperoleh dari Job Fair yang diadakan secara rutin di seluruh negara bagian.

Meski dirilis sebulan lebih lambat dari perubahan jumlah tenaga kerja (Non-Farm Payrolls), tetapi The Fed menganggap sebagai salah satu indikator awal bagi kondisi tenaga kerja secara keseluruhan.

Bulan September lalu, jumlah lapangan pekerjaan baru di AS mencapai 6.09 juta job, lebih tinggi dari perkiraan 5.98 juta job dan sama dengan bulan sebelumnya. Lapangan pekerjaan yang mengalami pertambahan meliputi tenaga profesional dan bisnis, pendisikan dan pegawai pemerintah, sementara tenaga food services dan sektor informasi mengalami kontraksi.

Untuk bulan Oktober 2017, diperkirakan jumlah lapangan pekerjaan baru akan sedikit turun ke 6.03 juta job. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

Selasa, 12 Desember 2017:

• Jam 06:50 WIB: data Producer Price Index (PPI) Jepang bulan November 2017 (Berdampak medium pada JPY)

Indikator ini disebut juga dengan Corporate Goods Price Index (CGPI) dan dirilis setiap bulan oleh Bank of Japan (BoJ), mengukur perubahan harga di tingkat produsen selama sebulan dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya (year over year atau y/y). PPI adalah indikator awal untuk inflasi di tingkat konsumen. PPI yang dirilis adalah PPI total, termasuk harga makanan dan energi.

Bulan Oktober lalu, PPI y/y naik 3.4%, lebih tinggi dari perkiraan yang akan naik 3.1% dan merupakan persentase kenaikan tertinggi sejak September 2014. Untuk bulan November, diperkirakan PPI y/y akan kembali naik 3.3%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan JPY.

• Jam 07:30 WIB: indeks harga perumahan di Australia kwartal ke-3 tahun 2017 (Berdampak medium pada AUD)

Data ini dirilis oleh Biro Statistik Australia, mengukur persentase perubahan harga jual rumah di 8 kota terbesar Australia. Data ini merupakan indikator awal bagi industri perumahan. Indeks harga jual yang naik menunjukkan prospek pasar yang menjanjikan dan akan menarik investor di sektor ini.

Kwartal kedua lalu, harga jual rumah di Australia naik 1.9%; lebih tinggi dari perkiraan yang akan naik 1.2%, tetapi yang terendah sejak kwartal ke 3 tahun lalu. Pada kwartal kedua, harga perumahan di Sydney naik 2.3%, Melbourne naik 3.0%, Hobart naik 1.8% dan Canberra naik 1.3%.

Untuk kwartal ketiga tahun 2017, diperkirakan harga perumahan di Australia akan kembali naik 0.6%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan AUD.

• Jam 07:30 WIB: indeks kepercayaan bisnis Australia versi NAB bulan November 2017 (Berdampak medium pada AUD)

Indeks kepercayaan bisnis ini dirilis oleh National Australia Bank (NAB) berdasarkan survey terhadap 350 pebisnis diluar sektor pertanian mengenai kondisi perekonomian Australia saat ini. Indeks ini adalah indikator awal untuk pengeluaran konsumen, perekrutan tenaga kerja dan investasi. Angka indeks lebih besar 0 (nol) menunjukkan ekspansi bisnis, dan dibawah 0 menunjukkan kontraksi.

Bulan Oktober lalu, indeks kepercayaan bisnis NAB naik ke angka +8, lebih tinggi dari perkiraan +7 dan yang tertinggi dalam 3 bulan terakhir. Meningkatnya kepercayaan bisnis tersebut disebabkan oleh naiknya indeks penjualan dan profitability.

Untuk bulan November 2017, diperkirakan indeks akan tetap pada angka +8. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan AUD.

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex .