Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 15 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 15 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 15 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 15 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 23 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 23 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 23 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 23 jam lalu, #Saham Indonesia

Rekap 2-5 Januari 2018: NFP AS, Notulen FOMC, Manufacturing Inggris Dan AS

M Singgih 31 Dec 2017
Dibaca Normal 3 Menit
forex > analisa >   #fomc   #nfp
Data dan peristiwa penting minggu ini: NFP dan upah di AS, notulen FOMC, Manufacturing PMI Inggris, AS dan China, CPI Eurozone, ADP Non Farm AS, perdagangan Australia dan Jobless Claims AS.

Pada minggu terakhir bulan Desember 2017 US Dollar kembali melemah terhadap semua mata uang utama dan komoditi emas. Di tengah volume perdagangan akhir tahun yang relatif sepi, pelaku pasar melakukan aksi profit taking pasca pengesahan rencana undang-undang perpajakan AS. Selain itu, dua data penting AS minggu lalu memang lebih buruk dari perkiraan yaitu indeks kepercayaan konsumen versi Conference Board dan Jobless Claims.

Rekap 2-5 Januari 2018: NFP AS, Notulen

Sepanjang tahun 2017, greenback menunjukkan trend bearish. Berawal bulan Januari, indeks USD berada pada level 103.82, tertinggi dalam 14 tahun terakhir berkat optimisme program ekonomi presiden Trump yang pro-pertumbuhan. Namun, Dolar AS berbalik melemah setelah pasar meragukan kemampuan Trump, dan karena adanya dugaan skandal dalam pilpres 2016, konflik dengan Korea Utara, serta trend inflasi AS yang lambat.

Indeks USD sempat menyentuh 91.01, level terendah sejak 2015, namun rebound ke 95.15 ketika The Fed memastikan akan ada kenaikan suku bunga dan harapan akan disetujuinya RUU Pajak, sebelum ditutup melemah pada level 92.29 di akhir tahun 2017.

Mengawali minggu pertama tahun 2018 ini akan ada sejumlah data berdampak tinggi dari AS dan Inggris. Dari AS akan dirilis data tenaga kerja bulan Desember (Non Farm Payrolls, upah rata-rata dan tingkat pengangguran) dan notulen FOMC bulan Desember lalu ketika The Fed menaikkan suku bunga. Dari Inggris akan dirilis trio indeks PMI (Manufacturing, Services dan Construction).

Di samping itu, ada juga data tenaga kerja Canada, inflasi Eurozone, ADP Non Farm AS, ISM Manufacturing dan Non Manufacturing AS, perdagangan Australia, Manufacturing PMI China dan Jobless Claims AS.

 

Selasa, 2 Januari 2018:

  • Hari libur bank-bank di Selandia Baru, Jepang dan Swiss (tahun baru 2018).
  • Jam 08:45 WIB: indeks Manufacturing PMI China versi Caixin bulan Desember 2017.
  • Jam 16:30 WIB: indeks Manufacturing PMI Inggris bulan Desember 2017.
  • Waktu tentative: indeks harga Global Dairy Trade (GDT) (Berdampak pada NZD).
  • Jam 21:45 WIB: indeks Manufacturing PMI AS versi Markit bulan Desember 2017.

 

Rabu, 3 Januari 2018:

  • Hari libur bank-bank di Jepang.
  • Jam 16:30 WIB: indeks Construction PMI Inggris bulan Desember 2017.
  • Jam 22:00 WIB: indeks ISM Manufacturing PMI AS bulan Desember 2017

 

Kamis, 4 Januari 2018:

  • Jam 02:00 WIB: notulen meeting tanggal 13-14 Desember 2017.
  • Jam 08:45 WIB: indeks Caixin Services PMI China bulan Desember 2017.
  • Jam 16:30 WIB: indeks Services PMI Inggris bulan Desember 2017.
  • Jam 20:15 WIB: data Non Farm Employment Change AS versi ADP bulan Desember 2017.
  • Jam 20:30 WIB: data AS per 29 Desember 2017.
  • Jam 20:30 WIB: data Raw Materials Price Index (RMPI) Canada bulan November 2017.
  • Jam 23:00 WIB: data persediaan minyak untuk industri di AS per 29 Desember 2017

 

Jumat, 5 Januari 2018:

  • Jam 07:30 WIB: data Australia bulan November 2017.
  • Jam 14:00 WIB: data Retail Sales Jerman bulan November 2017.
  • Jam 17:00 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Flash Estimate kawasan Euro bulan Desember 2017.
  • Jam 20:30 WIB: data AS bulan Desember 2017.
  • Jam 20:30 WIB: data upah rata-rata per jam di AS bulan Desember 2017.
  • Jam 20:30 WIB: data di AS bulan Desember 2017.
  • Jam 20:30 WIB: data dan tingkat pengangguran di Canada bulan Desember 2017.
  • Jam 20:30 WIB: data neraca perdagangan Canada bulan November 2017.
  • Jam 20:30 WIB: data neraca perdagangan AS bulan November 2017.
  • Jam 22:00 WIB: indeks ISM Non Manufacturing PMI AS bulan Desember 2017.
  • Jam 22:00 WIB: data Factory Orders AS bulan November 2017.
  • Jam 22:00 WIB: indeks Ivey PMI Canada bulan Desember 2017.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 15 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 15 jam lalu, #Forex Teknikal

Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 15 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 15 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 23 jam lalu, #Saham Indonesia

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 23 jam lalu, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 23 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 23 jam lalu, #Saham Indonesia



Kirim Komentar Baru