EUR/USD 1.079   |   USD/JPY 151.430   |   GBP/USD 1.261   |   AUD/USD 0.649   |   Gold 2,194.05/oz   |   Silver 24.68/oz   |   Wall Street 39,760.08   |   Nasdaq 16,399.52   |   IDX 7,288.81   |   Bitcoin 69,455.34   |   Ethereum 3,500.12   |   Litecoin 93.68   |   Pound Sterling menghadapi tekanan di tengah kuatnya penurunan suku bunga BoE, 56 menit lalu, #Forex Fundamental   |   Menurut analis ING, EUR/USD berpotensi menuju 1.0780 atau mungkin 1.0750 di bawah Support 1.0800. , 56 menit lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik ke dekat level 0.9060 karena penghindaran risiko, amati indikator utama Swiss, 58 menit lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD menarget sisi bawah selanjutnya terletak di area 1.2600-1.2605, 58 menit lalu, #Forex Teknikal   |   BEI tengah merancang aturan tentang Liquidity Provider atau penyedia likuiditas untuk meningkatkan transaksi pada saham-saham di papan pemantauan khusus, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) meraup pendapatan usaha sebesar $1.70 miliar pada tahun 2023, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) siap memasok 120,000 ton semen curah dalam satu tahun untuk memenuhi kebutuhan semen di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,304, sementara Nasdaq 100 turun 0.1% menjadi 18,485 pada pukul 19:16 ET (23:16 GMT). Dow Jones turun 0.1% menjadi 40,119, 7 jam lalu, #Saham Indonesia

Ulasan Saham 3 Januari: Menu Trading Saham Hari Ini

Penulis

Performa IHSG sungguh luar biasa tahun lalu, dengan mencatatkan kenaikan sekitar 20 persen dalam setahun. Bagaimana pilihan saham di pekan-pekan awal tahun 2018 ini?

IHSG View

Ulasan Saham 03 Januari: Menu Trading

Happy New Year!

Tak terasa saat ini kita telah berada di tahun yang baru, 2018. Tak disangka-sangka pula, pada akhir 2017 lalu IHSG mampu mencatatkan rekor penutupan di level 6,355. Dengan kata lain, IHSG selama tahun 2017 lalu berhasil naik +20% dan menjadi indeks terbaik jika dibandingkan dengan pasar modal Thailand, Malaysia dan Singapura di kawasan ASEAN; sedangkan return di bulan Desember mencapai +6.78% (tertinggi sejak tahun 2009 yang lalu).

Tercatat, sektor keuangan menjadi sektor yang paling cemerlang dengan kenaikan sekitar +40% dalam setahun, diikuti oleh sektor barang konsumsi yang berhasil menguat di atas +20% dalam 1 tahun.


Teknikal

Menyikapi hasil all time high yang telah dicapai oleh IHSG, saat ini kami melihat tren indeks akan terkoreksi sesaat dengan normal. RSI di level 83.2% (jenuh beli), dan sudah berada di atas MA5, dimana indeks saat ini selalu mengungguli MA5 dalam sepekan terakhir. Kami melihat indeks akan menuju MA5 untuk sementara waktu, dan kemudian mendekati MA20 untuk support berikutnya.

Prediksi IHSG: Bearish.

Rekomendasi Saham Hari Ini

Lalu saham-saham apa sajakah yang patut diperhatikan pada perdagangan (03/01)? Mari kita simak, pertama diawali oleh saham;

1. ANTM (Aneka Tambang)

ANTM berada pada level bottom dalam jangka pendek-nya, peluang untuk (buy on weakness). RSI 55.4%. Harga ditradingkan di level MA5 dan di bawah MA20 serta MA50. Tren secara umum bullish.

Action: Hold

  • TP: 660 dan 685.
  • Support: 620.
  • Area buy: 620-630.
  • Cutloss: 600.

2. INTP (Indocement Tunggal Prakarsa)

Harga ditradingkan strong uptrend dan berada pada upper band. RSI 72.8%. INTP telah menguat dalam sepekan terakhir. Tren secara umum Bullish.

Action: Hold

  • TP: 23,300 dan 23,800.
  • Support: 19,750.
  • Area buy: 19,750-20,000.
  • Cutloss: 18,500.

3. SMGR (Semen Indonesia)

MACD uptrend, RSI di level 70% (harap berhati-hati). Level harga strong uptrend. Peluang penguatan masih dapat terjadi dalam jangka pendek. Tren secara umum sideways.

Action: Hold

  • TP: 10,500 dan 10,800.
  • Support: 9,500.
  • Area buy: 9,500-9,600.
  • Cutloss: 9,150.

4. ACES (Ace Hardware)

Harga masih ditradingkan di MA5 dan MA50, RSI 43% (belum jenuh beli), berada di middle band secara Bollinger Band. Tren secara umum sideways.

Valuasi: P/E ACES saat ini berada di level 26.37x berbanding 15.5x terhadap sektoral.

  • TP: 1,210 dan 1,250.
  • Support: 1,105.
  • Area buy: 1,110-1,140.
  • Cutloss: 1,070.

5. INDY (Indika Energy)

INDY ditradingkan di level MA5 dan berada di upper band secara Bollinger Band. Namun, waspadai dengan RSI yang saat ini telah berada di atas level 70% (jenuh beli). Tren secara umum bullish.

Valuasi: P/E INDY saat ini berada di level 11.89x berbanding 11.84x terhadap sektoral.

Action: Buy on Weakness

  • TP: 3,350 dan 3,500.
  • Support: 2,500.
  • Area buy: 2,560-2,600.
  • Cutloss: 2,400.

Arsip Analisa By : Aditya Putra
281713
Penulis

Aditya Putra telah aktif di dunia saham selama lebih dari 6 tahun dan hingga saat ini masih menjadi seorang Equity Analyst di perusahaan sekuritas. Aditya menyukai Value Investing, selalu berhasrat menemukan Hidden Gems di saham-saham Small Caps Indonesia, dan terus mengamati saham-saham yang salah harga.