Berita Emas
Nadia Sabila
 Harga Emas Naik Setelah FOMC Memperjelas Sinyal Rate Cut
208
|
Info Pasar
Penguatan Dolar berlanjut seiring dengan ekuitas global, membuat emas mengalami penurunan. Harga emas turun lebih jauh dari level tertinggi empat bulan karena imbal hasil treasury melonjak, mendukung kekuatan dolar di tengah ekspektasi meningkatnya pengetatan kebijakan moneter global setelah Bank of Japan memotong pembelian obligasi jangka panjangnya.
Sementara Data terakhir menunjukkan dukungan yang terus berlanjut untuk emas karena hedge fund dan spekulan meningkatkan taruhan bullish mereka terhadap Emas.
Meskipun ada prospek pengetatan moneter global dari Federal Reserve, Bank of England dan Bank of Canada tahun ini, BofA Merrill Lynch mengatakan mereka memperkirakan harga emas akan naik menjadi $1.350 per ounce pada kuartal ketiga tahun ini.
Analisa Teknikal
Analisa ini disusun dengan pola range, analisa ini mendeteksi kisaran range pergerakan XAU/USD
(Gold vs USD), dengan dasar High Low yang pernah terjadi, dengan data grafik pada TF H1.
Dalam perdagangan jangka pendek, Emas berpotensi menguat terbatas.
Buy : bisa di area 1305.86 - 1307.38
Take Profit : 1316.06 - 1317.72
Stop Loss : disesuaikan dengan resiko yang siap anda tanggung.
*Manfaatkan Stop Loss Positif (Trailing Stop) untuk mengunci keuntungan. Analisa ini jangan dijadikan acuan, namun bisa jadi bahan pertimbangan sesuai dengan analisa anda.
Arsip Analisa By : Rachmat
