EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 156.020   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.652   |   Gold 2,324.02/oz   |   Silver 26.87/oz   |   Wall Street 37,903.29   |   Nasdaq 15,605.48   |   IDX 7,132.33   |   Bitcoin 58,254.01   |   Ethereum 2,969.78   |   Litecoin 80.10   |   PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) optimistis bakal membukukan marketing sales Rp9.5 triliun sepanjang tahun ini, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Starbucks (NASDAQ:SBUX) anjlok 15.9% setelah jaringan kopi ini memangkas proyeksi penjualannya karena membukukan penurunan pertama dalam penjualan dalam hampir tiga tahun terakhir, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Saham Amazon.com (NASDAQ: AMZN) naik 2.2% karena hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Pendapatan trivago di Q1 2024 menunjukkan penurunan sebesar 9% YoY, 1 jam lalu, #Saham AS

Trading EUR/USD Dengan Data Preliminary GDP AS 27 Mei 2016

Penulis

Hari ini akan dirilis data Preliminary GDP AS kwartal pertama tahun 2016 q/q yang biasanya berdampak tinggi pada USD. Diperkirakan akan tumbuh 0.8% atau +0.8%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan EUR/USD melemah, dan sebaliknya. Ada 5 skenario pergerakan EUR/USD.

Latar belakang
Gross Domestic Product (GDP) AS mengukur pertumbuhan ekonomi dan merupakan salah satu acuan penting bagi The Fed dalam menentukan kebijakan moneternya disamping tingkat inflasi, jumlah tenaga kerja dan tingkat upah. GDP AS yang biasanya berdampak tinggi pada USD ini dirilis oleh Biro Analisis Ekonomi AS setiap kwartal dengan 3 kali rilis yaitu data Advance (first estimate), Preliminary (second estimate) dan Final, masing-masing berselang sebulan. Karena sering kali terjadi revisi maka baik data Advance, Preliminary maupun Final semuanya berdampak tinggi.

Rilis data berupa persentase perubahan GDP dibandingkan kwartal sebelumnya atau quarter per quarter (q/q), dan yang dibandingkan dengan kwartal yang sama pada tahun sebelumnya atau quarter per year (q/y). Yang paling berdampak biasanya data GDP q/q.

Hari ini 27 Mei jam 19:30 WIB akan dirilis data Preliminary GDP AS kwartal pertama tahun 2016 q/q. Advance GDP kwartal pertama tahun 2016 q/q yang dirilis pada 28 April lalu menunjukkan angka +0.5%, dan untuk data Preliminary yang akan dirilis hari ini diperkirakan akan direvisi naik ke +0.8%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat atau EUR/USD melemah, dan sebaliknya jika lebih rendah dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD melemah atau EUR/USD menguat.

Sentimen dan level-level penting
Kemungkinan kenaikan suku bunga The Fed pada FOMC meeting 15-16 Juni nanti semakin besar pasca rilis notulen meeting tanggal 27-28 April 2016. Selain didukung oleh data tenaga kerja dan tingkat pengangguran yang berada pada angka 5.0% (terendah sejak April 2008), penjualan retail bulan April (dirilis 13 Mei) dan inflasi bulan April (rilis CPI AS 17 Mei), data Durable Goods Orders bulan April dan Jobless Claims minggu ini yang dirilis kemarin juga menunjukkan perbaikan yang signifikan.

Sementara itu inflasi Eurozone yang masih rendah akan menyebabkan European Central Bank (ECB) bertindak pada meetingnya yang akan datang, kemungkinan dengan menambah besaran stimulus atau menurunkan suku bunga lagi (kalau pihak Jerman tidak setuju pada penambahan stimulus). Dengan demikian secara fundamental sentimen EUR/USD terhadap rilis data ini cenderung bearish.

Trading EUR/USD Dengan Data Preliminary GDP AS 27


Secara teknikal hingga jam 13:10 WIB hari ini chart 4 hour diatas menunjukkan kecenderungan bullish:
1. Harga menembus kurva resistance ema 21 dan bergerak diatas garis resistance downtrend dan diatas kurva middle band indikator Bollinger Bands.
2. Titik indikator Parabolic SAR (parabolic Stop And Reverse) berada dibawah bar candlestick, menunjukkan pergerakan harga yang cenderung bullish.
3. Kurva indikator MACD bergerak diatas kurva sinyal (warna merah) dengan sudut yang melebar, dan garis histogram OSMA juga bergerak diatas level 0.00, menunjukkan sentimen bullish.
4. Kurva indikator RSI berada diatas center line (level 50.0).
5. Garis histogram indikator ADX berwarna hijau dan berada diatas level 25.0, menunjukkan dominan bullish yang cukup kuat.

Level pivot mingguan : 1.1249
Resistance
: 1.1217 (level 50% Fibonacci retracement) ; 1.1274 ; 1.1337 ; 1.1383 ; 1.1427 (23.6% Fibonacci retracement) ; 1.1464 ; 1.1490 ; 1.1546 ; 1.1615 ; 1.1712 ; 1.1810 ; 1.1875 ; 1.2000.
Support : 1.1179 ; 1.1124 (level 61.8% Fibonacci retracement) ; 1.1070 ; 1.1008 (76.4% Fibonacci retracement) ; 1.0957 ; 1.0867 ; 1.0821 ; 1.0760 ; 1.0680 ; 1.0600 ; 1.0565 ; 1.0500.
Indikator
: exponential moving average (ema) 21 ; Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).
Fibonacci retracement :
Titik swing low : 1.0821 (harga terendah 10 Maret 2016)
Titik swing high : 1.1615 (harga tertinggi 3 Mei 2016)

5 skenario pergerakan EUR/USD :
Perkiraan pasar untuk Preliminary GDP AS kwartal pertama tahun 2016 q/q : +0.8%.
1. Jika hasil rilis sesuai perkiraan, yaitu antara +0.5% hingga +1.1%, maka kemungkinan EUR/USD masih akan bergerak dalam range, yaitu bergerak hingga batas resistance atau support yang terdekat dan kemungkinan untuk menembus level resistance atau support tersebut kecil.
2. Jika hasil rilis diatas perkiraan, yaitu antara +1.2% hingga +1.6%, maka kemungkinan EUR/USD akan merosot hingga menembus satu level support dibawahnya.
3. Jika hasil rilis jauh diatas perkiraan yaitu lebih tinggi dari +1.6%, maka kemungkinan EUR/USD akan menembus 2 level support dibawahnya.
4. Jika hasil rilis dibawah perkiraan, yaitu antara 0.0% hingga +0.4%, maka kemungkinan EUR/USD akan menembus satu level resistance diatasnya.
5. Jika hasil rilis jauh dibawah perkiraan, yaitu lebih rendah dari 0.0% atau pertumbuhannya negatif, maka kemungkinan EUR/USD akan menembus 2 level resistance diatasnya.

Sumber rujukan : www.forexcrunch.com : EUR/USD -Trading the US Preliminary GDP


Arsip Analisa By : Martin
265451
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.