Trading forex adalah pekerjaan online. Seiring berkembangnya waktu, kita akan terus dituntut untuk terus belajar dalam mengikuti perkembangan pasar. Trading forex pada dasarnya bukan sekedar seberapa sering kita menang atau kalah. Namun, lebih kepada bagaimana kita dapat membaca trading mana yang lebih profitable.
Kita ambil contoh, misalnya ada dua orang trader. Trader 1 presentase kemenangannya adalah 40% dan itu konsisten. Sedangkan trader 2 secara konsisten memenangi 80% tradingnya. Jadi, manakah yang lebih menguntungkan? jawabannya: TIDAK ADA. Bagaimana bisa?
Begini, jika trader 1 secara konsisten memenangi 200 pip pada setiap trade yang menang dan membatasi loss-nya sebanyak 100 pip pada setiap trade yang kalah, setelah 10 trade, ia akan mendapat total 200 pip. Jika trader 2 memenangi 25 pip pada setiap trade yang profit tetapi kehilangan 100 pip pada setiap trade yang kalah, ia akan menjadi trader yang breakeven setelah 10 trade.
Sayangnya, banyak trader pemula yang salah kaprah memahami presentase kemenangan. Memenangi sebagian besar trade memang mengasyikkan, tapi tidak demikian jika trade itu tidak take profit yang konsisten. Jadi, jangan mudah percaya apabila ada yang menyatakan bahwa strategi yag dipakainya menang 90%. Kedengarannya memang menggiurkan, tetapi kunci sebenarnya adalah profitabilitas alias keuntungan. Satu strategi bisa saja berdampak berbeda pada beberapa orang.
Jika tujuan kita adalah mendapatkan keuntungan yang konsisten, presentase kemenangan tidak akan sepenting kuantitas kemenangan jika dibandingkan dengan berapa banyak kerugian Anda ketika Anda melakukan kesalahan.