Bertrading Atau Berinvestasi

Kebanyakan orang ingin membangun kekayaan finansial di masa depan. Orang-orang seperti ini lebih cenderung memilih investasi atau berdagang di real estate. Memang, jika Anda melihat di daftar nama orang-orang terkaya dalam kategori apapun, sebagian besar dari mereka telah mengalokasikan bagian utama dari aset mereka di real estate. Donald Trump, yang membuat kekayaannya di real estate sangat populer dan kisah sukses tersebut membawa inspirasi bagi kita semua.



Buku-buku seperti Rich Dad, Poor Dad, oleh Robert Kiyosaki dan buku investasi properti lainnya yang ditulis dalam lima belas tahun terakhir, memperkenalkan orang bagaimana berinvestasi real estate. Berkat buku-buku, banyak orang telah membuka pikiran mereka untuk kemungkinan-kemungkinan baru yang mereka sekarang dapat membayangkan untuk diri mereka sendiri. Artikel ini tidak akan membantah validitas dan kebijaksanaan investasi dalam real estate. Namun, perlu disadari bahwa tidak semua orang memiliki modal yang cukup berinvestasi real estate.

Langkah awal dalam memulai investasi adalah memilih bidang apa yang akan dijadikan pilihan buat investasi. Karena investasi melibatkan uang yang tidak sedikit, yang dapat dilakukan adalah untuk memilih dua bidang yang berbeda. Fungsinya sebagai pembanding tempat mana yang lebih baik digunakan untuk investasi jangka panjang.

Jika memilih untuk berinvesatsi real estate atau properti, keuntungan yang diperoleh adalah keuntungan pasif. Tidak adanya volatilitas harga menjadikan investasi pada real estate sangat menjanjikan. Selain pada investasi pada real estate, berinvestasi dalam bentuk obligasi dan surat-surat berharga lainnya juga bisa menjadi alternatif.

Jika pada zaman dulu risiko kehilangan pada keuntungan pasif hampir dipastikan tidak ada, namun pada zaman sekarang tidak. Selalu ada risiko yang bisa saja datang tiba-tiba. Seperti pada investor obligasi pada zona Euro, para jutawan yang menginvestasikan sebagian besar modal untuk membeli surat-surat pemerintah akhirnya harus puas menerima penghasilan yang dipangkas.

Sedangkan trading, Anda dapat mengumpulkan kekayaan sendiri sampai kapanpun. Sehingga apa yang Anda butuhkan kapanpun bisa didapatkan dengan mudah. Namun seperti yang Anda ketahui, forex trading juga memiliki risiko yang cukup besar untuk kehilangan uang.

Pemilihan untuk berinvestasi atau bertrading sangat dibutuhkan kepedulian dari sisi masing-masing trader. Tapi setidaknya dengan investasi Anda mendapatkan keuntungan yang konsisten, dengan forex trading Anda bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal.