Pola Breakout dan aksi pembalikan (reversal) sangat membantu trader baru, juga mereka yang sudah berpengalaman, dalam menentukan sebuah posisi. Pola breakout mudah dikenali karena ia terlihat mampu melewati daerah support atau resistance sebelumnya. Pola breakout dipecah menjadi beberapa aliran. Salah satunya adalah Pola Broadening yang akan dibahas dalam artikel ini.
Pola Broadening
Ada dua cara untuk menemukan pola Broadening, yaitu:
1. Breakout Pola
Ketika sedang memakai perdagangan breakout, seperti yang bisa Anda lihat di atas, Anda dapat mengambil daerah resistance (di bawah support) untuk open position. Pada periode tersebut USD/CHF telah terlihat melewati resistance di bulan September 2012.
2. Kelanjutan Pola
Sebuah trading yang besar dengan risiko yang terbatas muncul ketika harga menyentuh titik bounce dari garis perluasan trend. Target laba memiliki dua pilihan: satu konservatif dan satu agresif. Jika Anda menyukai yang konservatif maka bisa membuka posisi berada di pertengahan titik pola. Sedangkan bila Anda pilih yang agresif, open position bisa ditempatkan pada bagian bawah pola.
Jika kegagalan terjadi pada saat harga tidak menyelesaikan ayunan, maka trader dapat keluar dari open position sekarang. Namun bila ada harga terpental ke garis pertengahan, Anda akan sering melihat retrace harga kembali ke trend line.
Tips
Kunci pada perdagangan pola ini adalah dengan memanfaatkan money management. Trading dengan pola broadening tidak memerlukan banyak indikator, tetapi dapat membantu Anda menangkap gerakan yang bagus di pasar.