Barangkali, Anda pernah mendengar mengenai hasil backtest Metatrader4 yang disebut "Modelling Quality"? Atau boleh jadi pernah membaca pernyataan "Modelling Quality 90%"? Bagi trader pemula, ini merupakan sesuatu yang asing. Namun, trader forex perlu mengetahuinya agar bisa menilai hasil backtest dengan lebih akurat.
Apa Itu Modelling Quality?
Modelling Quality adalah pengukuran yang digunakan Metaquotes untuk menilai kualitas simulasi sistem trading atau Robot Trading Forex (Exper Advisor/EA) saat backtest.
Saat Anda menjalankan simulasi trading di Metatrader4 (backtest), program akan memberikan serangkaian angka yang disebut "Modelling Quality". Nah, Modelling Quality itu akan mengukur persentase time frame rendah yang diperhitungkan saat mengevaluasi sebuah strategi trading atau Expert Advisor (EA).
Ide pokoknya: semakin rendah time frame, maka semakin "halus" lah simulasi dan makin bagus pula kualitas strategi atau EA yang dijalankan. Sehingga, Modelling Quality yang lebih tinggi berarti sistem dijalankan pada resolusi data yang lebih tinggi (lebih dekat ke data tick).
Angka Modelling Quality diperhitungkan berdasarkan formula berikut ini:
ModellingQuality =((0.25*(StartGen-StartBar) +0.5 *(StartGenM1-StartGen) +0.9 *(HistoryTotal-StartGenM1)) / (HistoryTotal-StartBar))*100%;–
- History Total: Di dalam sebuah history tentunya metatrader telah menyimpan ribuan candlestik atau disebut sebagai bar candle. Nah, history total merupakan jumlah total bar yang ada di seluruh market metatrader.
- StarBar: Jika Anda sedang melakukan backtest, maka tidak langsung serta merta dimulai dari awal. Sistem akan membaca dimulai dari 101 candle bar. Nah, awalannya ini dinamakan Starbar. Permulaan tersebut didasarkan dari tanggal mulainya proses backtest.
- StartGen: Misalkan saat ini Anda backtest. Kebetulan menggunakan time frame 30. Nah time frame 30 itulah dinamakan startGen. Definisi dari StartGen adalah jumlah bar candle yang ada pada time frame saat digunakan.
- StartGenM1: Berbeda dengan startGen biasa, StartGenM1 berhubungan langsung dengan M1 candlestick. Sedangkan untuk definisinya, StartGenM1 adalah jumlah bar candle yang digunakan selama backtest, dilihat dari time frame M1.
- Faktor 0.25: Perhitungan awal pemodelan dengan awal time frame yang digunakan backtest. Pihak Metaquotes memberikan rumusan sebesar 0.25.
- Faktor 0.5: Perhitungan awal Modelling dengan awal time frame yang digunakan dalam bentuk awal menit. Pihak Metaquotes memberikan rumusan sebesar 0.5.
- Faktor 0.9: Perhitungan awal Modelling dengan awal time frame yang digunakan dalam bentuk akhir menit. Pihak Metaquotes memberikan rumusan sebesar 0.9.
Bagaimana Mengartikan Modelling Quality?
Angka yang dihasilkan dari formula di atas hanya memperhitungkan kelengkapan timeframe, sesuai dengan pilihan yang tersedia pada platform Metatrader4. Artinya, bila menggunakan timeframe 1 menit (M1), maka Modelling Quality bisa mencapai 90%. Sedangkan bila menggunakan data tick, maka Modelling Quality bisa mencapai 99%.
Ini tidak berarti bahwa bila Modelling Quality n/a, berarti hasilnya tidak akurat. Juga tidak berarti kalau Modelling Quality 99%, maka hasilnya sangat akurat sekali. Hasil Modelling Quality perlu dimaknai beradasarkan karakteristik strategi yang Anda backtest-kan, karena tidak mengindikasikan akurasi sistem trading atau EA.
Umpamanya, sistem yang bertrading hanya pada timeframe Daily berdasarkan data harga penutupan, tanpa Stop Loss, Target Profit, maupun Pending Order, maka hanya akan membutuhkan data yang sedikit saja agar simulasinya sukses. Dengan kata lain, apabila hasil Modelling Quality-nya rendah, maka wajar-wajar saja.
Sebaliknya, bila sistem yang ditradingkan berdasarkan sistem scalping pada timeframe rendah dan sesuai dengan batasan-batasan MT4, maka Modelling Quality akan cenderung tinggi.
Jadi, Apa Manfaat Modelling Quality?
Dengan Modelling berkualitas tinggi, maka bisa didapat kualitas history yang lebih baik. Selain itu, manfaat lainnya akan kita dapatkan yaitu bukti backtest bahwa Robot Trading Forex (EA) bisa bekerja sesuai seperti harga pada real account. Walaupun, real account yang biasa kita gunakan tentu membutuhkan waktu lebih lama untuk membuahkan hasil dibanding saat menggunakan backtest.
Cara Melihat Modelling Quality Saat Backtest
Anda sudah mengetahui seberapa pentingnya Modelling Quality. Nah, sekarang kita akan melihat rupa Modelling Quality di Metatrader. Anda dapat melihat setelah melakukan backtest, yaitu lihat di bagian report. Bila Anda belum pernah tahu, saat Anda melakukan backtest, tentu diperlihatkan menu setting, result, graph, report, dan journal. Apabila menampilkan report, maka akan nampak:
Dari report, kita bisa melihat Modelling Quality yang akan tampak pada saat kita save. Anda dapat mengetahui pula dari graph di pojok atas ada tulisan dalam bentuk persen.
Hasil Backtest dapat dikatakan bagus, jika antara Modelling Quality dan profit yang dihasilkan memberikan tambahan balance yang signifikan. Semakin bagus suatu Robot Trading Forex (EA), semakin cepat pula menghasilkan profit. Namun, untuk memastikan agar Robot berjalan sesuai harapan, menilai dari Modelling Quality saja tidak cukup. Anda perlu juga memeriksa kemapanan faktor-faktor pendukung seperti latensi broker dan setting Robot itu sendiri.
