EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,331.99/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 18 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 18 jam lalu, #Saham AS

Saat Loss dan Profit

Penulis

Setiap pedangan akan dihadapkan pada kondisi untung dan rugi. Namun, Anda harus tetep menentukan sikap untuk menghadapai segala hal yang terjadi.

Perdagangan selalu dikaitkan dengan yang namanya untung atau rugi. Permintaan dari pembeli selalu menginginkan harga yg murah untuk mendapatkan produk yang sebanyak-banyaknya. Begitu juga dengan penawaran yang diberikan oleh penjual untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya dari penjualan produknya.

Seiring berkembangnya waktu, dan keadaan harga suatu pair, menjadikan pedagang harus mau tidak mau melakukan pengaturan modal dan mengikuti pergerakan pasar. Harapan trader dalam setiap transaksi selalu menjadi prioritas utama untuk tetap profit dan mendapatkan hasil yang besar.

Saat Loss dan Profit

Namun, dalam kenyataannya trader selalu dihadapkan oleh yang namanya profit dan rugi. Keuntungan yang akan dihasilkan selalu menjadikan orang semangat untuk bertransaksi, begitu juga sebaliknya bila dengan rugi yang didapat.

Nah, dari hal tersebut, kita akan mengevaluasi reaksi trader dalam menyikapi mengenai untung dan rugi, diantaranya :

Saat Profit
Kadang kala trading kita selalu menghasilkan, walaupun sedikit analisa tetap saja profit. Ini biasanya terjadi tanpa adanya kesengajaan yang akan kita lakukan pada transaksi yang bisa untung tersebut. Dalam keadaan normal, profit selalu didapatkan dari hasil analisa. Walaupun terkadang analisa kita meleset, keberuntungan tetap kadang menghampiri.
Lalu, apa reaksi Anda bila mendapat profit? Mungkin ada rasa senang, ada rasa bangga, atau merasa sudah cukup menguasai market karena telah mendapatkan rahasia sukses di forex trading. Hal itu akan dialami oleh trader diseluruh dunia, baik yang baru belajar, pemula, atau yang agak lama terjun di dunia forex. Dan kadang timbulah keinginan memamerkan hasi profit dengan mempostinya di wall-wall FB kita atau grup-grup forex

Saat Loss
Walaupun profit pasti di idam-idamkan, kesalahan dalam transaksi akan ditemui juga. Kegagalan pada trading kadang masih dijumpai. Loss demi loss selalu saja terlihat dihistory. Itu semua menandakan kerugian terhadap perdagangan valas selalu ada, dan mungkin hingga Anda menjadi master sekalipun, loss pasti akan selalu mengikuti.

Seandainya kerugian memang memaksa Anda dan tidak ada pilihan, apa reaksi Anda jika cut loss tak terelakkan? Stop Loss mulai tersentuh? mungkin sebagian dari Anda akan merakan sedih, atau merasakan sakit, frustasi, putus asa, atau malah berhenti trading.

Keuntungan maupun kerugian merupakan seperti sebuah sisi dari mata uang. Dimana faktor loss dan profit tidak bisa dipisahkan dari sisi trading Anda. Tentu saja akan selalu melekat pada masing-masing open posisi Anda hingga posisi selesai. Jika Anda hanya mengharapkan profit saja dan tak rela mendapatkan loss, trading di forex akan sangat memberikan tekanan lebih besar kepada psikolgois Anda.

Cobalah untuk mengenali reaksi diri Anda, baik saat sedang profit atau sedang mengalami loss. Bila Anda masih menginginkan profit disetiap pergerakan harga, mungkin Anda perlu intropeksi diri. Ini menandakan Anda masih terombang ambing oleh psikologis market.

Reaksi dari apa yang telah Anda peroleh akan sangat mempengaruhi psikologis jiwa Anda. Rasa bangga dan senang saat profit, atau rasa frustasi dan sedih saat loss masih menyelimuti diri Anda, berarti Anda perlu waspada untuk intropeksi diri. Cobalah untuk mempelajari reaksi dari setiap profit dan loss pada trading Anda. Bila Anda mampu mengenalinya, kemungkinan besar psikologis trading Anda akan mampu meningkatkan percaya diri tanpa terombang ambing oleh market.


92194
Penulis

Mulai terjun di dunia trading akhir tahun 2009. Pertama kali belajar konsep Money Management dari seorang trader Jepang, kemudian berlanjut otodidak. Strategi trading berpatokan pada level Support dan Resistance (Supply and Demand), dengan dasar High Low yang pernah terjadi, ditunjang range market yang sedang berlangsung dan pembatasan risiko.


Indra Aquaman
setiap kali trading memang gag bisa arepin itu tradingnya bakalan pasti profit. mesti ada sebagian kecil dari diri kita yang bersiap kalo seumpama trading itu loss. tapi tetep aja, sekalipun demikian tetep bikin down kalo sudah rugi beneran, yah yang namanya trader mana ada yang pengen loss. mungkin cuman bisa ngurangi sedikit rasa frustasi karna kalah, tapi sebenernya sedihnya itu ya tetep aja ada.
Surahman
@ Indra : Benar gan, tapi kondisi seperti itu bisa dilatih & dibiasakan. Ada cara-cara tertentu juga yang bisa digunakan untuk bantu, seperti mengurangi resiko, menggunakan risk/reward ratio, dan menetapkan target trading jangka panjang. Sebetulnya ini juga bisa dijadikan tolak ukur dari efektivitas sistem trading agan. Jadi nggak perlu disesali terlalu dalem itu lossnya. Jadiin aja itu sebagai penanda kekurangan sistem yang mesti diperbaiki. Kalau nggak gitu kan kita juga nggak akan tau salahnya dimana. Itu bisa jadi motivator buat kita berusaha lebih baik dapetkan profit
Farid Who
ane trdng loss g sbrp panik krn lossx kecil2 aje...
biarinlah walopun profit g gede, wong ane disini nubi, dapet profit aja udah seneng, kalo udah konsisten profitx baru dah ane mo ada niatan gedein volume.
tapi seumpama nih ye... ane jadi takut gedein volume walopun dah lumayan konsisten profitx... gimana cara ngilangin ragu2x? bahkan kalo perlu, ane mikirx malah g usah ane gedein aje itu volumex, biar tetep stabil gitu, takutx klo ane robah2 malah jadi makin tertekan trading ane ntar...
begini jg bolehkan?
Surahman
@ Farid : Wajar gan, memang kalau mengubah hal-hal seperti itu perlu diimbangi sama kesiapan psikologis juga. Supaya nggak ragu, kenapa nggak coba ambil di akun demo aja dulu? Kalau sudah cukup konsisten, mungkin di akun demo bisa trading dengan sistem yang sama tapi ukurannya dibesarkan. Tapi perlu diperhatikan ya, meskipun di akun demo tetap perlu dianggap real walaupun nanti yang hilang bukan duit sendiri. Biar nggak sembarangan gitu gan tradingnya. Yah suka-suka sih gan, kalau selamanya agan tetap pingin jadi trader yang seperti itu. Kalau agan berencana mau kembangkan tingkat profit agan, saran ane supaya ragunya agak berkurang coba praktek dulu di akun demo.
Heris Harimukti
mantap nih, saran2 dari masta2 sekalian, ngingetin ane buat seing2 intropeksi kalo kepikiran yg macem2, selama resiko masih bisa ditanggung, ngapain juga ya kita setress? toh rugi itu wajar di forexx, bener kan masta2??