EUR/USD 1.066   |   USD/JPY 154.370   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.644   |   Gold 2,376.39/oz   |   Silver 28.30/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,082.96   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 2 menit lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 3 menit lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 10 menit lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 12 menit lalu, #Saham AS

Meski Dolar Terperosok, Emas Hanya Bergerak Mendatar

Penulis

Hari ini (10/12), emas hanya bergerak mendatar mendapati Dolar AS yang sedang tergelincir. Karena di sisi lain, para trader mengantisipasi kenaikan suku bunga AS pekan depan.

Hari ini (10/12), emas hanya bergerak mendatar mendapati Dolar AS yang sedang tergelincir. Karena di sisi lain, para trader mengantisipasi kenaikan suku bunga AS pekan depan.

Emas

Spot emas diperdagangkan mendatar pada kisaran USD 1,073.31 per troy ons setelah ditutup turun 0.1 persen kemarin. Para investor bullion mewaspadai kebijakan Bank Sentral AS pada bunga acuannya dalam rapat FOMC 15-16 Desember nanti. Suku bunga yang tinggi akan membebani permintaan emas sebagai aset yang tak memberikan imbal balik.

Logam mulia ini pun tak mampu berbuat banyak saat Indeks Dolar AS (DXY) terperosok 1.1 persen tadi malam. Melemahnya greenback membuat emas yang diperdagangkan dengan Dolar AS menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lain dan harusnya bisa mengangkat harga emas lebih tinggi. Namun dengan bergaungnya kenaikan Federal Funds Rate membebani emas hingga pekan lalu sempat terpuruk ke level terendah enam tahun.

Emas premium di India juga ikut terpengaruh kondisi harga saat ini, para konsumen dikabarkan menunda pembelian emas. Namun tak demikian halnya dengan China, minat beli tetap kuat menjelang festival musim semi tahun depan.

256147
Penulis

M Septian mulai berkecimpung di dunia forex sejak 2015. Setelah itu, menyelami berbagai instrumen trading dan berlanjut menjadi jurnalis yang meliput seputar forex dan komoditas di Seputarforex mulai 2016.