EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,317.32/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,152.03   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 1 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 1 jam lalu, #Saham AS

Emas Cenderung Surut, Produksi Industri Di China Melambat

Penulis

Harga emas berjangka cenderung melemah di sesi perdagangan Asia hari Selasa (19/1), setelah investor melihat laporan yang menunjukkan ekonomi China bertumbuh dalam laju paling lambat sejak 2009 lalu. Di sisi lain, Dolar sedang menunjukkan dominasinya terhadap mata uang utama lain.

Harga emas berjangka cenderung melemah di sesi perdagangan Asia hari Selasa (19/1), setelah investor melihat laporan yang menunjukkan ekonomi China bertumbuh dalam laju paling lambat sejak 2009 lalu. Di sisi lain, Dolar sedang menunjukkan dominasinya terhadap mata uang utama lain.

Emas

GDP China tumbuh 6.8 persen di kuartal keempat tahun 2015. Jika menilik data selama tahun 2015, hanya bertumbuh sebesar 6.9 persen atau terendah selama 25 tahun belakangan. Pencapaian tersebut sesuai dengan hasil polling yang dilakukan oleh Reuters dan menggarisbawahi tantangan yang dihadapi oleh pemerintah China, guna menstabilkan aktivitas sementara melakukan reformasi dalam perekonomiannya. Sementara produksi industri y-o-y bulan Desember terpeleset ke 5.9 persen dari sebelumnya 6.9 persen.

Spot emas hanya bergerak mendatar pada kisaran USD 1,089.10, setelah sempat mencapai 1,093.40 pada sesi sebelumnya. Sedangkan di bursa COMEX, bullion menyusut 0.17 persen menuju 1,088.90 Dolar AS per troy ons. Saat ini, Dolar AS sedang tangguh terhadap enam mata uang lama lainnya dan membuat emas terkoreksi. Terlihat dari Indeks Dolar AS yang naik ke 99.2 atau sekitar 0.1 persen. Dikutip dari CNBC, Michael McCarthy dari CMC Markets menyatakan bahwa trend penguatan Dolar dalam jangka panjang akan menekan harga emas.

Para analis juga berpendapat, lemahnya permintaan emas dari konsumen utama di dunia, yaitu China dan India telah membatasi potensi trend naik emas. Indeks belanja konsumen China telah terlemahkan perlambatan ekonomi di negara tersebut.

258549
Penulis

M Septian mulai berkecimpung di dunia forex sejak 2015. Setelah itu, menyelami berbagai instrumen trading dan berlanjut menjadi jurnalis yang meliput seputar forex dan komoditas di Seputarforex mulai 2016.