Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 2 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 2 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Perhatikan Hal Ini Dalam Kebijakan ECB Desember 2016

Nadia 8 Dec 2016
Dibaca Normal 3 Menit
forex > analisa >   #ecb
Ada ekspektasi bahwa ECB akan mengurangi jumlah pembelian obligasi per bulannya alias tapering. Jika terbukti, bagaimanakah gerak EUR/USD? Bagaimana pula jika tidak?

Euro masih diperdagangkan di level tinggi malam nanti. Pertanyaan terbesarnya adalah: apakah dampaknya akan membawa kejutan yang sama seperti pada Desember tahun 2015 lalu? 

draghi-ecb

Saat itu, kebijakan ECB memicu pergerakan EUR/USD hingga 4 sen atau sekitar 400 pip. Setahun lalu, ECB memotong tingkat suku bunganya dan memperpanjang tenggat waktu program pembelian obligasi. Bukannya anjlok, EUR/USD malah meroket karena ECB dianggap gagal menambah jumlah pembelian aset dan menurunkan suku bunga ke level minimum yang sudah diantisipasi oleh pasar.

Sekarang, tepat 12 bulan setelahnya, pasar kembali mengamati apakah ECB akan merombak lagi program pembelian asetnya. Apabila mereka melakukannya, maka bisa jadi kita akan melihat tekanan jual yang masif dalam EUR/USD, demikian yang dijelaskan oleh Kathy Lien, Direktur BK Asset Management dalam outlook yang dirilisnya.


Perpanjangan Hingga 6 Bulan

Ada ekspektasi yang menyebutkan bahwa ECB akan mengurangi jumlah pembelian obligasi per bulannya yang saat ini sejumlah 80 miliar euro. Namun sebenarnya, tindakan apa yang benar-benar diharapkan pasar untuk dilakukan oleh ECB ialah: memperpanjang 'soft end date' atas program pembelian obligasi mereka hingga 6 bulan lagi. Saat ini, program pembelian obligasi ECB masih diperkirakan akan berakhir pada bulan Maret 2017.

Jadi, jika ada kebijakan untuk mengakhiri program QE kurang dari 6 bulan, maka Euro bakal reli. Sedangkan jika ternyata akan diperpanjang lebih dari 6 bulan maka kita mungkin akan melihat Euro dihujani sell-off, kata Kathy Lien lagi.

Pekerjaan rumah ECB sekarang adalah untuk memutuskan kapan akan mempersiapkan pasar untuk tapering. Referendum Italia dinilai bukan satu-satunya pencetus risiko terbesar. Data perekonomian bulanan Zona Euro yang beragam saat ini sempat menyebabkan pasar mengalami "cegukan".

Akan tetapi, menurut tabel yang dirangkum oleh BK Asset Management di bawah ini, tampak bahwa secara umum, ekonomi Zona Euro telah mengalami peningkatan. Belanja konsumen naik, tingkat pengangguran menururun, dan inflasi meningkat meski belum mencapai target. Inilah mengapa dalam beberapa kesempatan Mario Draghi menunjukkan sikap yang optimis.

data-ekonomi-zona-euro


Euro Akan Begini Jika ECB Begitu

Nah, bagaimana gerak EUR/USD jika ECB:

  1. Ternyata memperpanjang program pembelian asetnya hingga 6 bulan, tapi tetap menganggarkan program pembelian obligasi sebanyak 80 miliar, dan tidak berkomentar apa-apa tentang tapering? Maka, menurut Lien, para trader EUR/USD akan membawa EUR/USD ke bawah level 1.07 dengan kecewa.
  2. Sebaliknya, jika Draghi menyinggung masalah tapering, maka kemungkinan kita akan melihat EUR/USD meroket ke 1.09.
  3. Namun, apabila Euro dilanda aksi jual, tapi exit strategi masih digantungkan pada waktu, maka analis yakin Euro akan melantai ke dasar level 1.05.

Demikian perkiraan dari analis tentang EUR/USD malam nanti. Bagaimana menurut Anda?

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 2 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 2 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

USD/CAD: Area Support di level 1.3600 memegang kunci menjelang PDB kuartal pertama AS, 1 hari, #Forex Teknikal

Schnabel, ECB: Bank sentral paling mengkhawatirkan upah dan jasa, 1 hari, #Forex Fundamental

XAU/USD turun efek meredanya konflik timur tengah, 1 hari, #Emas Fundamental

EUR/USD bergerak lebih tinggi karena data AS mengecewakan, 1 hari, #Forex Fundamental

Pound Sterling bergerak lebih tinggi di tengah optimisnya prospek Inggris dan penurunan dolar As, 1 hari, #Forex Fundamental

Pertumbuhan Ekonomi akan tetap kuat, meskipun melambat dari kuartal IV, 1 hari, #Forex Fundamental

EUR/JPY terus naik di atas level 166.50 di tengah kondisi jenuh beli, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan penjualan bersih sebesar Rp10.07 triliun, turun 4.95% YoY, 1 hari, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -10%, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -2.16%, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -1.77%, 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.33% ke 7,151, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) mengungkapkan proyeksi pertumbuhan pendapatan sebesar 51% untuk tahun 2024, 1 hari, #Saham Indonesia



Kirim Komentar Baru