Setelah sukses IPO tanggal 20 September kemarin, PT Waskita Beton Precast (kode saham WSBP) menyatakan akan mendorong penjualan di luar Jawa, serta tengah merencanakan pembangunan beberapa pabrik baru.
Ketiga pabrik baru Waskita Beton Precast tersebut bakal dibangun di Sumatera Utara, Kalimantan Timur, dan Sulawesi antara tahun depan hingga tahun 2018 mendatang. Masing-masing direncanakan berkapasitas 300,000 ton per tahun. Sedangkan untuk tahun ini WSBP bakal membangun dua pabrik, satu di Jawa Tengah dengan kapasitas 100,000 ton per tahun dan satu di Sumatera Selatan dengan kapasitas 250,000 ton per tahun. Adanya kelima pabrik baru hingga tahun 2018 itu akan membawa total pabrik milik WSBP menjadi 13 buah dengan total kapasitas produksi 3.8 juta ton per tahun.
Sebagaimana dikutip oleh Kontan, Direktur Utama WSBP Jarot Subana mengungkapkan bahwa penjualan sekarang terutama masih di pulau Jawa dengan porsi sebanyak 70% dari total komposisi penjualan. Setelah pembangunan pabrik-pabrik baru tadi, porsi luar Jawa bisa naik dari 30% saat ini menjadi 40%.
Sebagaimana diketahui, PT Waskita Beton Precast baru saja melantai di bursa efek Indonesia kemarin. Harga sahamnya sempat melonjak 16.37% ke harga Rp 580 per lembar saham, sebelum kemudian ditutup sedikit lebih rendah di harga Rp 540. WSBP pun termasuk saham paling aktif diperdagangkan kemarin dan pagi ini (21/9).
