EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 158.190   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,330.24/oz   |   Silver 27.48/oz   |   Wall Street 38,239.66   |   Nasdaq 15,927.90   |   IDX 7,097.20   |   Bitcoin 63,113.23   |   Ethereum 3,262.77   |   Litecoin 83.95   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan menerbitkan laporan keuangan periode kuartal I/2024 pada hari ini. Pendapatan diprediksi Rp2.67 triliun dengan rugi bersih Rp799 miliar, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp29.10 triliun per Maret 2024, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) menyiapkan pelepasan sejumlah aset properti di kawasan Monas kepada investor asing sebagai salah satu persiapan pemindahan pemerintahan ke IKN Nusantara, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,1137, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 17,862, pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 38,489, 3 jam lalu, #Saham AS

UPbit Melebarkan Sayap Ke Indonesia Dan Thailand

Penulis

Karena mengalami kesulitan di pasar domestik, bursa kripto UPbit memperluas jangkauan pasarnya ke Indonesia dan Thailand. Layanan spesial apa saja yang akan diberikan?

Bursa mata uang kripto Korea Selatan, UPbit, dilaporkan mulai memasarkan layanannya di Indonesia dan Thailand sebagai bagian dari rencana ekspansi globalnya. Sebagai informasi, lebih dari 130 koin dan 240 pair trading ditawarkan di situs UPbit, yang kini dilengkapi dengan dukungan Bahasa Indonesia dan Thailand.

UPbit berekspansi ke Indonesia

UPbit dioperasikan oleh Dunamu Inc., afiliasi Kakao Corp. yang mengoperasikan Kakaotalk, aplikasi obrolan paling populer di Korea Selatan. UPbit juga berafiliasi dengan bursa Bittrex yang berbasis di AS. Salah satu alasan mengapa UPbit memilih Indonesia dan Thailand secara spesifik adalah potensi pertumbuhan industri mata uang kripto yang pesat di kedua negara tersebut.

CEO UPbit Korea, Lee Seok-woo, telah merencanakan ekspansi ke luar negeri dalam beberapa waktu terakhir.

"Thailand dan Indonesia sangat tertarik dengan Blockchain dan mata uang kripto, jadi kami pikir akan menjadi hal yang baik untuk meluncurkan platform trading di kedua negara tersebut... Dari awal bisnis UPbit, perusahaan memiliki cetak biru untuk menawarkan layanan dalam skala global, tidak terbatas pada pasar domestik saja," ujar Lee.

Sebelumnya, perusahaan ini juga telah mempenetrasi pasar Singapura. UPbit bahkan secara resmi meluncurkan program layanan yang mendukung Dolar Singapura. Nantinya, UPbit juga akan mengembangkan layanan yang menerima transaksi dalam Rupiah dan Baht (mata uang Thailand).

 

Kesulitan Di Pasar Domestik

Ekspansi ke Thailand dan Indonesia adalah upaya UPbit untuk meningkatkan basis pengguna luar negerinya. Usut punya usut, UPbit ternyata mengalami kesulitan dalam meningkatkan jumlah klien domestiknya, karena belum dapat menyelesaikan prosedur KYC yang sesuai dengan regulasi kripto di Korea Selatan sejak Januari tahun ini. Karena itu, UPbit mengatakan pihaknya berencana untuk meningkatkan ekspansi luar negerinya, dimulai dengan Asia Tenggara.

"Situasi di Korea tidak baik karena berbagai peraturan dan persaingan semakin meningkat. Jika kita menunggu lingkungan perdagangan domestik membaik, kita akan tertinggal di pasar global," ujar Lee yang mencoba menekankan visinya.

286187
Penulis

Seorang trader sejak 2012 yang mempunyai hobi menulis. Suka membahas serunya persaingan ekonomi antar negara dengan sebuah tulisan. Aktivitas trading menggunakan Price Action dan rumor fundamental saja. Karena trading itu memang simpel.