Apakah Pengaruh Ekonomi Lebih Kuat Dari Transaksi Elektronik?
Analisa Fundamental
kuat mana pengaruh ekonomi suatu negara dengan transaksi elektronik dalam membentuk suatu chart seperti sekarang eropa (misal GU) selalu saja penguatan terjadi
kalau berbicara kuat mana, maka data fundamen memiliki kekuatan. karena pergerkan harga atau mata uang mengikuti data data Ekonomi. namun kadang kala penguatan mata uang sendiri tidak didukung atau tidak sebanding dengan data ekonomi dari suatu negara. sebagaimana contohnya penguatan yen jepang bulan bulan lalu tidak sebanding bahkan merusak ekonomi jepang sendiri. Yen menguat akibat kekacauan pasar yang tengah terjadi dan Yen menjadi safe haven Sehingga akhirnya Jepang melakukan Intervensi Yen (penjualan yen ) Oleh bank Of japan. dari sinilah situasi pasar ikut juga mempengaruhi pergerakan mata uang. dan yang perlu diingat, Bank sentral dari suatu negara memiliki peran utama dalam mengambil langkah apakah akan melemahkan atau menguatkan mata uang dengan cara cara tertentu.
Hanya saja pasar ini sifatnya sangat cair dan kendali perdagangan tidak dapat dipegang, walaupun mereka dikatakan sebagai pihak yang memiliki modal besar. Pergerakan mata uang ini sepenuhnya bergantung pada pasar. Sebagai contoh bila sebagian besar para pelaku pasar (trader) BUY euro menggunakan USD, maka pair EUR/USD akan segera berrgerak naik, tidak ada yang bisa mengendalikan, termasuk bank besar sekalipun.
Begitu pemain besar atau kecil di forex trading, tetapi tidak satu pun dari mereka yang mampu mengontrol pergerakan kurs valuta asing. Bahan perekonomian sebuah negara bisa dipusingkan oleh transaksi yang ada di dalam pasar forex ini, karena bisa menghancurkan tiba-tiba bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Ingat berbagai krisis keuangan yang pernah terjadi, salah satu sebab utamanya karena transaksi di pasar forex ini.
Siapa Yang Menggerakan harga di pasar Forex. Sebenernya Ya kita yang menggerakan pasar Forex. Bingung ya?? Yang menggerakan pasar forex ya Buyer dan Seller. Kita kan cuma main Buy and Sell. Berarti kita Buyer dan Seller. Kondisi Ekonomi suatu negara cuma sebagai data pendukung aksi Beli dan Jual. Meski Ekonomi suatu Negara Sangat Bagus tapi Orang2 di bursa Melakukan Aksi Jual/Sell Ya tetep ancur juga mata uang negara itu.
@ Bejo:
Para pemain besar pada transaksi elektronik (online trading) selalu mendasarkan keputusannya pada kondisi fundamental ekonomi negara yang mata uangnya diperdagangkan.
Misal: kondisi negara-negara di kawasan Euro sedang resesi dan diperkirakan bank sentral Eropa akan memangkas suku bunga acuan, maka tidak mungkin para pemain besar akan mengambil posisi buy untuk pair EUR, baik EUR/USD, EUR/JPY, EUR/GBP dsb.
Dalam hal ini, pergerakan harga pada chart sangat dipengaruhi oleh faktor fundamental ekonomi, yang pada akhirnya mempengaruhi sentimen para pelaku pasar. Tidak mungkin kalau kondisi negara-negara di kawasan Euro sedang resesi maka EUR/USD bisa terus menerus menguat.
Jadi antara pergerakan harga pada chart dan faktor fundamental ekonomi adalah sejalan, bukannya berlawanan atau kuat-kuatan..
Kategori Analisa Fundamental
Pertanyaan | Penanya | Balasan | Dilihat | Aktivitas |
Bagaimana cara membedakan berita di analisa fundamental? | Dwi | 15 | 5783 | 2015 |
USD tidak cocok dengan hasil NFP? | Ben | 15 | 4673 | 2015 |
Dampak suku bunga terhadap trader? | Yunus | 15 | 898 | 2021 |
Bisakah trading tanpa melihat chart gunakan analisa fundamenta... | Darmono Qodari | 12 | 1031 | 2021 |
Fundamental hawkish dan dovish? | Deni | 11 | 5444 | 2017 |
Actual forecast previous lebih bagus mana? | Andy | 7 | 7637 | 2017 |