Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri Dalam Trading?
Psikologi
I
Ibrahim Hasan 2022
Bagaimana meningkatkan kepercayaan diri setelah loss berturut-turut?
E
Erik Tri Cahyo 2022
Untuk Ibrahim Hasan,
Saran saya, berhenti bertrading! Jika Anda dilanda kerugian beruntun (loss-streak), maka sebaiknya Anda hentikan dulu aktifitas trading di akun real. Anda sebaiknya ambil rehat (menghindari semua yang berkaitan dengan trading) sejenak. Hal ini sangat berguna untuk menyegarkan jiwa dan raga yang mungkin sedang tertekan saat dilanda kerugian beruntun tersebut. Pada tahap ini sebaiknya Anda jauhi dulu akun trading Anda. Jangan pernah membuka aplikasi trading! Karena hal ini akan memicu kembali ambisi untuk segera bertrading (lebih tepatnya bertrading balas dendam agar segera mengembalikan uang yang hilang).
Setelah sesi rehat Anda rasa cukup, dan mood Anda sudah terisi kembali maka Anda boleh memulai kembali semangat untuk bertrading. Namun jangan langsung bertrading dulu! Sebaiknya Anda benahi kembali strategi trading dan juga money management sebelumnya. Benahi semua strategi trading lama Anda! Kalau dirasa perlu, Anda bisa me-rombak total semuanya! Jika Anda sudah menemukan strategi trading yang baru, maka Anda bisa mencoba bertrading kembali.
Nah pada tahap ini Anda sudah bisa bertrading dengan normal kembali. Jika pada tahap ini strategi trading masih belum menghasilkan performa yang diinginkan, maka Anda bisa memperbaiki kembali strategi atau money management yang ada. Lakukan terus pembaruan strategi trading secara berkala agar selalu bisa berjalan di semua jenis pasar mengikuti situasi dan kondisi pasar yang sedang ada saat ini.
Semoga bisa membantu.
Saran saya, berhenti bertrading! Jika Anda dilanda kerugian beruntun (loss-streak), maka sebaiknya Anda hentikan dulu aktifitas trading di akun real. Anda sebaiknya ambil rehat (menghindari semua yang berkaitan dengan trading) sejenak. Hal ini sangat berguna untuk menyegarkan jiwa dan raga yang mungkin sedang tertekan saat dilanda kerugian beruntun tersebut. Pada tahap ini sebaiknya Anda jauhi dulu akun trading Anda. Jangan pernah membuka aplikasi trading! Karena hal ini akan memicu kembali ambisi untuk segera bertrading (lebih tepatnya bertrading balas dendam agar segera mengembalikan uang yang hilang).
Setelah sesi rehat Anda rasa cukup, dan mood Anda sudah terisi kembali maka Anda boleh memulai kembali semangat untuk bertrading. Namun jangan langsung bertrading dulu! Sebaiknya Anda benahi kembali strategi trading dan juga money management sebelumnya. Benahi semua strategi trading lama Anda! Kalau dirasa perlu, Anda bisa me-rombak total semuanya! Jika Anda sudah menemukan strategi trading yang baru, maka Anda bisa mencoba bertrading kembali.
Nah pada tahap ini Anda sudah bisa bertrading dengan normal kembali. Jika pada tahap ini strategi trading masih belum menghasilkan performa yang diinginkan, maka Anda bisa memperbaiki kembali strategi atau money management yang ada. Lakukan terus pembaruan strategi trading secara berkala agar selalu bisa berjalan di semua jenis pasar mengikuti situasi dan kondisi pasar yang sedang ada saat ini.
Semoga bisa membantu.
H
Han Aja 2022
Pak, strategi Money Managemet yang pak erik gunakan saat ini seperti apa? Dan untuk strateginya mungkin bisa sedikit dibagi pak?
E
Erik Tri Cahyo 2022
Untuk Han Aja,
Saya pribadi menggunakan strategi breakout/bounce ketika harga berada disekitaran level atau zona penting untuk bertrading harian (intraday trading). Dengan tetap menggunakan acuan trend pada timeframe besar (Daily hingga Weekly) sebagai trend filter dan menggunakan timeframe kecil (M30 hingga H1) sebagai timeframe eksekusi, saya rasa stretegi ini sangat cocok untuk bertrading harian.
Karena intraday trader tentu akan sangat menekankan intensitas entry setiap harinya, maka resiko yang harus dipasang juga harus diperketat. Saya pribadi meresikokan modal tidak lebih dari 2% untuk setiap entry posisi yang ada. Dengan begitu, jika terjadi kerugian maka akun trading tidak akan terlalu tergerus.
Semoga bisa membantu.
Saya pribadi menggunakan strategi breakout/bounce ketika harga berada disekitaran level atau zona penting untuk bertrading harian (intraday trading). Dengan tetap menggunakan acuan trend pada timeframe besar (Daily hingga Weekly) sebagai trend filter dan menggunakan timeframe kecil (M30 hingga H1) sebagai timeframe eksekusi, saya rasa stretegi ini sangat cocok untuk bertrading harian.
Karena intraday trader tentu akan sangat menekankan intensitas entry setiap harinya, maka resiko yang harus dipasang juga harus diperketat. Saya pribadi meresikokan modal tidak lebih dari 2% untuk setiap entry posisi yang ada. Dengan begitu, jika terjadi kerugian maka akun trading tidak akan terlalu tergerus.
Semoga bisa membantu.
Kategori Psikologi
Pertanyaan | Penanya | Balasan | Dilihat | Aktivitas |
Ingin meyakinkan diri untuk trading for living? | Abdul Rohman | 13 | 4241 | 2016 |
Analisa Psikologis Pasar Pada Candle Doji? | Salahudin Ayubi | 12 | 963 | 2021 |
Berapa Banyak Orang Sukses Karena Forex? | Jumardi | 5 | 9123 | 2014 |
Bagaimana Mengembalikan Semangat Trading? | Romado Thesis | 5 | 5203 | 2012 |
Saran Agar Mental Kuat Hadapi Profit Dan Loss? | Miftah | 5 | 4255 | 2012 |
Mengatasi jenuh trading? | Wilmar | 5 | 897 | 2021 |