EUR/USD 1.076   |   USD/JPY 152.880   |   GBP/USD 1.254   |   AUD/USD 0.661   |   Gold 2,301.51/oz   |   Silver 26.56/oz   |   Wall Street 38,675.68   |   Nasdaq 16,156.33   |   IDX 7,134.72   |   Bitcoin 63,891.47   |   Ethereum 3,117.58   |   Litecoin 81.69   |   Penutupan mingguan GBP/USD di atas 1.2550 dapat menarik pembeli, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling bergerak lebih tinggi dengan perhatian tertuju pada NFP AS, 2 hari, #Forex Fundamental   |   Dolar AS melanjutkan pelemahan karena pasar menunggu data pekerjaan utama, 2 hari, #Forex Fundamental   |   USD/CHF kehilangan daya tarik di bawah level 0.9100, menantikan data NFP, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0.85% ke 38,225, S&P 500 juga menguat 0.91% ke 5,064, dan Nasdaq menanjak 1.51% ke 15,840, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT United Tractors Tbk. (UNTR) menjadwalkan cum dividen pada hari ini, Jumat (3/Mei), 2 hari, #Saham Indonesia   |   BEI menyetop perdagangan saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) mulai hari ini, 2 hari, #Saham Indonesia   |   Shutterstock, Inc (NYSE: NYSE:SSTK) telah merilis laporan keuangan Q1/2024, melampaui ekspektasi pendapatan dan EBITDA dengan angka $214 juta dan $56 juta, 2 hari, #Saham AS

Pending Order Yang Hilang Sendiri

Cara Trading

2019

Kenapa orderan saya pake buy stop atau sell stop pas harga menyentuh titik pending ordernya kok bukannya pasang justru hilang sendiri orderanya, iti gimana? Saya masih pake akun demo

2019

Untuk Hutagalung Rahmat Pradita,

Ada beberapa alasan yang menyebabkan gagal tereksekusinya pending order Anda,

Pertama, bisa jadi Anda tidak mempunyai dana efektif (free margin) yang cukup untuk membuka posisi tersebut. Hal ini bisa disebabkan karena Anda menempatkan pending order dengan jumlah / lot yang besar. Sehingga, ketika pending order tersebut tersentuh, maka pending order tersebut tidak akan aktif karena Anda tidak memiliki jumlah dana untuk mengaktifkan posisi tersebut.

Kedua, terjadinya slippage. Slippage atau lonjakan harga tentu berpengaruh buruk terhadap pending order yang bersifat stop order. Hal ini menjadikan paramater pending order yang Anda tempatkan tidak sesuai dengan ketentuan broker atau membuat pending order tersebut menjadi tidak valid. Hal tersebut membuat pending order yang Anda tempatkan tidak jadi tereksekusi meskipun telah terkena. Misalnya saja, Anda memasang Sell Stop pair EUR/USD pada harga 1.1200 dengan level SL pada 1.1205 dan TP pada 1.1195 ketika harga running masih berada di 1.1202. Lalu kemudian harga turun secara drastis hingga ke level 1.1193. Ketika hal ini terjadi, pending order yang sudah Anda tempatkan menjadi tidak tereksekusi karena parameter yang Anda masukkan salah.

Hal ini dikarenakan terjadinya slippage / lonjakan harga. Ketika slippage terjadi, umumnya pending order tetap akan tereksekusi meskipun level entry yang didapat meleset dari yang sudah ditetapkan. Pada kasus tersebut, slippage yang terjadi jauh melewati level entry dan juga level TP. Hal inilah yang menyebabkan kenapa pending order tidak berjalan.

Semoga bisa membantu.

2020

min,kadang pending order bisa bergeser kenapa ya, misal pending order buy stop pada 1.2000 dan ketika harga sudah menyentuh malah terjadi minus ?

2020

@ Mousepet:

Hal tersebut bisa terjadi ketika ada slippage atau loncatan harga yang tiba-tiba, akibat ada berita atau rilis data berdampak tinggi. Untuk jenis order stop (buy stop, sell stop, stop loss) memang bisa bergeser akibat slippage.

Jika volatilitas sedang tinggi, loncatan harga bisa berbalik dengan cepat sehingga stop loss yang Anda pasang tereksekusi, akibatnya hasilnya minus.

Baca juga: Jangan Remehkan Dampak Slippage, Lengah Langsung MC!

2022

Jika posisi lain minus, apakah pending order saya lainnya juga ikut terbatalkan?

2022
Untuk Abdul Majid,

Jika maksud pertanyaan Anda : apakah pending order akan dibatalkan oleh sistem ketika masih ada posisi terbuka (aktif) yang sedang merugi? Maka jawabannya tidak. Pending order tetap akan tereksekusi jika harga telah menyentuh level tersebut meskipun saat itu masih ada posisi terbuka yang sedang merugi. Dengan catatan, pada saat pending order tersentuh Anda masih memiliki margin yang cukup untuk membuka pending order tersebut. Jika Anda tidak mempunyai margin yang cukup, maka pending order tersebut otomatis dibatalkan oleh sistem meski sudah terkena sekalipun.

Semoga bisa membantu.
2022

Ooh jadi kuncinya ada di jumlah margin ya kak....

Lantas, untuk mengetahui kekuatan margin untuk membuka berapa kali open posisi kita itu gimana?

2022
Untuk Abdul Majid,

Berbicara mengenai hal ini, tentu akan sangat berkaitan dengan yang namanya margin, lot, dan leverage. Silakan baca lebih lanjut pada artikel ini :
Anyways, cara termudah untuk mengetahui kekuatan margin dalam trading forex yaitu dengan memperhatikan kolom margin level pada akun trading. Ketika posisi sudah dibuka, maka tentu kolom margin level akan terisi dengan satuan persentase (%). Semakin tinggi angka yang ditunjukkan pada kolom margin level, maka semakin kuat margin pada akun trading Anda sehingga memungkinkan untuk membuka/menambah beberapa posisi lagi.

Namun jika angka pada margin level sudah berada di sekitaran 100% hingga 200%, maka sebaiknya Anda tidak perlu membuka posisi baru lagi. Karena jika Anda menambah/membuka posisi tambahan lagi, maka dikhawatirkan akun trading Anda tidak akan bisa lagi menahan beban floating minus yang lebih besar. Jika margin level sudah berada dibawah level 100%, maka pada titik ini akun trading Anda tidak bisa untuk membuka posisi tambahan lagi karena akun trading sudah terancam margin call.

Semoga bisa membantu.

Kategori Cara Trading

Pertanyaan Penanya Balasan Dilihat Aktivitas
Cara menentukan lot transaksi? Rega 20 20308 2017
Dalam Keadaan Uptrend, Mana Yang Lebih Baik? Alexander Saogie 17 2579 2018
Perbedaan Akun Standar, Mini dan Mikro? Junaidi 16 4263 2018
Cara trading super simpel tapi profitable? Adi Handoko 14 9219 2017
Modal 10 Dolar, Sehari Bisa Dapat Berapa? Robby 11 14520 2012
Waktu trading pair EURUSD? Adi Ms 11 4419 2012