Menu

Akankah Logam Mulia Kembali Bersinar Di Tengah Ketidakpastian?

Christopher Tahir

Meski cenderung melemah, harga emas menunjukkan penguatan di akhir pekan lalu. Sementara itu, perak masih menunggu konfirmasi untuk mengikuti jejak emas.

Kondisi perekonomian yang masih belum stabil membuat banyak petinggi bank sentral di seluruh dunia semakin lincah dalam menavigasi kebijakan moneter di negara masing-masing. Di sisi lain, banyak pihak melihat emas sebagai komoditas prospektif di kala ketidakpastian seperti ini. Namun sayangnya, permintaan emas belakangan ini tampak kurang signifikan.

Secara teknikal, harga emas tampak tertekan dalam satu bulan terakhir. Hal ini membuat emas harus kembali mendekat ke kisaran USD1720 per troy ounce. Namun menjelang penutupan minggu kemarin, tampak ada penguatan menuju kisaran USD1760 per troy ounce. Dengan adanya pantulan tersebut, emas baru saja menembus level invalidasi di USD1760 per troy ounce. Bila harga mampu bertahan di atas USD1735 per troy ounce, maka ada potensi Inverted Head and Shoulders dengan konfirmasi di kisaran USD1767 per troy ounce.

 

Perak Berpeluang Mengekor Emas?

Di sisi lain, pergerakan perak tampak tidak sesignifikan harga emas; perak memang belum menembus level invalidasinya di kisaran USD23.2 per troy ounce. Apabila harga dapat membentuk pola yang mirip dengan harga emas yaitu Inverted Head and Shoulders dengan konfirmasi di kisaran USD23 per troy ounce, maka ada potensi untuk kembali melanjutkan kenaikan mengikuti jejak emas bila perak mampu bertahan di atas USD22 per troy ounce.

Christopher Tahir - Exness Forex Training Specialist

 


Disclaimer: Publikasi analisa ini merupakan bentuk komunikasi marketing dan tidak mewakili riset atau saran investasi apapun. Konten yang terkandung di dalamnya mencerminkan pandangan umum dari pakar kami dan tidak berhubungan dengan kondisi pribadi, pengalaman investasi, ataupun situasi finansial para pembaca. Analisa ini juga tidak ditujukan untuk mempromosikan badan investasi independen manapun dan Exness tidak berkewajiban untuk melarang transaksi apapun sebelum rilis analisa. Para pembaca sebaiknya mewaspadai kemungkinan loss yang bisa terjadi. Exness tidak bertanggungjawab atas kerugian yang mungkin timbul dari penggunaan analisa ini.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE