Aussie Tampak Melemah Karena Tertekan Dolar AS |
Positifnya hasil kesepakatan AS-China pada Jumat kemarin membuat USD menguat pada pembukaan pasar hari Senin (14/Oktober). Akankah penguatan tersebut berlanjut?
Analisis Fundamental
Pada Jumat pekan kemarin (11/Oktober), negosiasi dagang antara AS-China diketahui berjalan lancar. Diskusi dagang AS-China yang mempertemukan Wakil PM China Liu He, dengan Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer dan Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin, menunjukkan tanda-tanda optimisme tercapainya kesepakatan antara pihak AS dan China. Bagi para pelaku pasar, optimisme tersebut diharapkan akan mendorong kenaikan Dolar AS.
Analisis Teknikal
Pasangan mata uang Dolar Aussie terhadap Dolar AS (AUD/USD) selama satu pekan terakhir bergerak bullish. Harga bergerak dari level Support 2 (0.67104), hingga menembus Support 1 (0.67399) dan Resisten 1 (0.67747). Akan tetapi, penguatan harga di time frame H1 tertahan di level Resisten 2 (0.68105).
Namun, kini Aussie berpotensi melemah karena tertekan penguatan Dolar AS. Peluang ini akan semakin kuat apabila harga berhasil menembus dan close di bawah level 0.67712. Selain itu, peluang ini didukung oleh crossing indikator Commodity Channel Index.
Untuk memaksimalkan peluang dan meminimalisir risiko trading, trader harus menggunakan Money Management secara bijak.
Rekomendasi
- Sell Stop: 0,67712
- Stop Loss: 0.68103
- Take Profit: 1.67215