Menu

Cermati Pergerakan Saham TBIG Dkk Hari Ini

Rifki Andi

IHSG diperkirakan melanjutkan koreksinya, cermati peluang pada saham TBIG, MDKA, WSKT, dan WIIM simak ulasan berikut.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak melanjutkan pelemahannya pada Selasa (13/4). Secara teknikal, indeks bergerak melemah menembus garis MA 5 dan 10 yang menjadi indikasi melanjutkan pelemahan, indikator MACD membentuk sinyal bearish, dan indikator williams%R mengarah pada area oversold. IHSG diperk i rakan bergerak di area Support-Resistance pada level 5 ,880 - 5,980 .

 

Rekomendasi Saham Hari Ini

1. Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)

Rekomendasi: Buy (2,130-2,160)

Saham TBIG berpeluang melanjutkan penguatan. Indikator MA 5 dan 10 sinyalkan fase uptrend, indikator MACD berada di area positif, dan indikator Williams%R berada di area overbought. Entry beli dapat dilakukan di area level 2,130-2,160 dengan target kenaikan hingga 2,260 dan Stop Loss di area 2,070.

2. Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)

Rekomendasi: Buy (2,180-2,210)

Saham MDKA ada potensi melanjutkan penguatan. Candle bergerak memantul dari level supportnya, indikator MACD dan Williams%R berada di area sold dengan sinyal peluang penguatan. Area buy di harga 2,180-2,210 dengan target kenaikan hingga 2,320 dan Stop Loss di area 2,130.

3. Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT)

Rekomendasi: Buy On Weakness (980-1,000)

Saham WSKT menguji level supportnya. Indikator MA 5 menjadi level resistance dengan fase downtrend, indikator MACD membentuk peluang rebound dan indikator Williams%R di area oversold. Aksi beli dapat dilakukan di area harga 980-1,000 dengan target kenaikan hingga 1,065 dan Stop Loss di area 940.

 

4. Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM)

Rekomendasi: Buy (920-950)

Saham WIIM berada pada kondisi uptrend. Indikator MA 5 dan 10 masih berada di bawah candle dengan arah uptrend, indikator MACD berada di area positif, dan Indikator Williams%R berada di area overbought. Entry beli di area level 920-950 dengan target kenaikan hingga 1,020 dan Stop Loss jika break 890.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE