GBP/JPY Reentry Pasca Momentum Daily, Tunggu Rejection

Analisa Time Frame 1-Hari: Peluang Reentry Sell Di MA-5/10 High

Jika diamati dari time frame 1-harinya, harga pasangan mata uang GBP/JPY sedang berada dalam tren turun. Hal tersebut dapat diketahui dari Death Cross antara Mid BB dan EMA-50 sejak akhir November lalu. Posisi harga saat ini juga berada pada bagian bawah kedua garis tersebut, menandakan bahwa kekuatan jangka pendek sedang dikuasai Seller.

Untuk Setup terakhirnya, GBP/JPY membentuk Momentum Sell di Low BB. Posisi harga di MA-5/10 High terlihat sedang berhimpit satu sama lain, sehingga membuka potensi Setup Reentry Sell pasca Momentum di Low BB. Peluang ini dapat divalidkan dengan melihat time frame 1-jam dan 4-jam.

Dari sisi analisa Supply And Demand, harga sedang bergerak menuju zona Demand harian kuat yang telah terbentuk pada awal tahun ini. Akan tetapi, harga tidak berada di dekat zona Supply harian untuk mendukung peluang yang terbentuk dari analisa BBMA OA.

Analisa Time Frame 4-Jam: Tidak Ada Extrem, Rejection Kuat Pun Jadi

Pada time frame 4-jam, harga pasangan mata uang GBP/JPY juga sedang berada dalam tren turun. Hal tersebut dapat dilihat dari Death Cross antara Mid BB dan EMA-50 yang telah dimulai sejak akhir November lalu. Posisi harga saat ini berada pada bagian atas kedua garis, menggambarkan kekuatan jangka pendek yang sedang dikuasai Buyer.

Belum terlihat Extrem yang terbentuk untuk validasi dari peluang di time frame 1-hari, namun harga telah membentuk Rejection kuat di Top BB time frame 4-jam. Rejection ini sempat membawa harga turun hingga ditutup melewati Mid BB dan MA-5/10 Low. Ini dapat dijadikan salah satu validasi untuk peluang yang terbentuk di time frame 1-hari. Jika peluang ini valid, maka harga kemungkinan besar akan membuat Setup Lengkap BBMA OA di time frame 1-jam.

Dari sisi analisa Supply And Demand, Rejection di sekitar Top BB time frame 4-jam dapat dikategorikan sebagai zona Supply Fresh yang berhasil menelan satu zona Demand. Terlebih lagi, harga membentuk pola Candlestick Bearish Engulfing kuat pada Rejection tersebut.

Hanya saja, karena harga tidak berhasil ditutup membentuk Lower Low, ada kemungkinain bahwa zona ini kemungkinan besar akan terpusat pada time frame 1-jam. Jika benar, maka zona di time frame 1-jam akan dimanfaatkan sebagai batasan untuk peluang yang terbentuk di time frame 1-hari.

Saran Pembukaan Posisi

Sinyal: Sell

Dari hasil analisa beberapa time frame di atas, maka diputuskan untuk fokus mencari peluang Sell pada pasangan mata uang GBP/JPY.

Entry: 150.450

Entry pada analisa kali akan memanfaatkan zona Supply time frame 1-jam. Jika diperhatikan, harga sudah terlihat membentuk Setup Lengkap BBMA OA yang dimulai dengan Extrem Sell di Top BB time frame 1-jam. Untuk melengkapi Setup ini, dibutuhkan Setup Market Hilang Volume yang diikuti dengan Candlestick Arah Kukuh. Mengingat Extrem telah terbentuk dan harga mengalami Rejection di Low BB, maka posisi akan dipasang dengan memanfaatkan Stop Order di area Mid BB time frame 1-jam pada level 150.450.

Bagi Anda yang tidak suka memasang Pending Order, maka bisa menunggu hingga CSAK Sell dengan Candlestick yang ditutup di atas MA-5/10 Low dan Mid BB. Manfaatkan peluang tersebut dengan Reentry Sell pasca CSAK; Anda juga bisa langsung masuk setelah Candlestick Arah Kukuh terbentuk.

Stop Loss: 150.800

Stop Loss pada analisa kali ini akan ditempatkan di sekitar batas atas zona Supply time frame 1-jam, yakni pada level 150.800 (sekitar 35 pips dari Entry). Apabila tidak suka memasang Stop Loss, Anda bisa menutup posisi jika harga berhasil membentuk Momentum Buy di kisaran Top BB time frame 1-jam.

Take Profit: 149.400

Dengan Risk:Reward Ratio 1:3, maka jarak Take Profit akan ditempatkan sejauh 3x jarak Stop Loss. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, Take Profit dapat ditargetkan pada level 149.400 dengan jarak sekitar 105 pips dari Entry.

Perkiraan Waktu Trading: 1-2 Hari.

DI SCLAIMER ON:

Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.

Saya sendiri hanya menggunakan sekitar 3-5% ekuitas akun untuk setiap posisi. Anda juga dapat menggunakan kalkulator MM untuk mempermudah perhitungan lot. Jangan lupa untuk memindahkan SL ke Breakeven Point untuk menghilangkan segala jenis risiko kehilangan modal yang mungkin terjadi.

Analisa ini utamanya disusun berdasarkan sistem trading dan indikator BBMA OA yang dipadukan dengan pengerahuan Supply And Demand. Jika Anda merasa kesulitan memahami materi yang disampaikan karena istilah-istilah yang asing, pertimbangkanlah untuk membaca artikel:

• Panduan Memasang Indikator BBMA OA
• Panduan Analisa Multi Time Frame BBMA OA
• Panduan Trading Dengan Supply And Demand Basic
• Trading Dengan Zona Supply And Demand Ala Trader Pro