Menu

Lagi-Lagi, Pasar Dikuasai Ketidakpastian Brexit Dan Tensi AS-China

Axi

Outlook Pound dan emas bagaikan bertukar posisi setelah prospek pemilu Inggris semakin mencuat, diikuti dengan hubungan AS-China yang masih rawan konflik.

Optimisme Brexit kembali memudar dan membebani pergerakan Pound, seiring dengan berhembusnya kabar mengenai keinginan PM Inggris Boris Johnson untuk mengadakan pemilu pada 12 Desember mendatang. Ini merupakan sebuah langkah yang bisa mengarah pada referendum nasional terkait strategi Brexit yang diajukannya.

Meskipun demikian, wacana ini belum tentu berjalan mulus di tengah lanskap politik Inggris yang penuh gejolak. Pasalnya, Jeremy Corbyn sebagai pimpinan partai oposisi saat ini berikrar bahwa ia tak akan menyetujui mosi pemilu dini, sebelum skenario No-Deal Brexit benar-benar dihapuskan.

Sementara itu, tensi AS-China dikhawatirkan bisa memanas lagi setelah Wakil Presiden AS Mike Pence melontarkan kritikan terhadap sikap China dalam menangani aksi protes di Hong Kong. Namun menurut AxiTrader, konflik China-Hong Kong tak akan banyak berpengaruh terhadap prospek hubungan AS-China, mengingat pembicaraan dagang antar kedua negara tersebut tak terlalu mempertimbangkan persoalan tersebut.

 

Emas Siap Manfaatkan Peluang Bullish

Kembalinya risk aversion karena ketidakpastian Brexit dan tensi AS-China membuat investor kembali melirik safe haven emas dan mengangkatnya ke atas level 1,500. Apalagi, ekspektasi Fed Rate Cut masih tinggi di tengah ancaman perlambatan ekonomi AS. Sebagaimana dikutip dari analisa AxiTrader hari ini:

"Uncertainty breeds anxiety, and gold markets love market anxiety"

 


AxiTrader adalah bagian dari perusahaan finansial berskala global yang mapan dan terpercaya. Dengan prinsip "diciptakan oleh trader, untuk trader", broker ini berkomitmen untuk memberikan layanan trading yang meluas dan terjangkau bagi semua kalangan.


Jhonson Gobloc

Pilihan hanya 2, lewat tgl 31 oktober 2019 terjadi brexit atau sesuai janji Boris Jhonson jika brexit tidak terjadi tgl 31 oktober 2019 dia mati diselokan. Masih menunggu 6 hari lagi.





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE