Peluang EUR/GBP Dari Breakout Garis Antar Low Dan EMA200 |
Setelah turun menembus garis antar Low dan EMA200, EUR/GBP tertolak dari Area Rejeksi. Akankah ini menjadi pertanda bullish?
Halo pembaca, saya melihat adanya suatu peluang entry di pair EUR/GBP. Pair ini berada dalam sebuah pola menarik yang terlihat menjanjikan untuk hari ini sampai 19 Oktober 2018.
Simak EUR/GBP dalam Daily Chart berikut:
Dalam gambar chart di atas, tampak harga kini mengalami penolakan yang cukup kuat di akhir minggu lalu, tepatnya saat menguji batas atas dari Area Rejeksi. Kondisi ini terhadi setelah penembusan garis antar Low dan EMA200. Di minggu ini, waspadai adanya potensi harga untuk mengalami pullback, karena reaksi harga terhadap Area Rejeksi cukup kuat, menyebabkan animo beli masih bisa terbentuk kembali. Perlu diperhatikan juga, harga saat ini masih memiliki potensi untuk menguji garis EMA200, sebelum kita mencoba menemukan konfirmasi arus penurunan yang dibentuk sejak beberapa minggu lalu.
Untuk ulasan entry minggu ini, mari kita simak EUR/GBP dalam 4-hour chart berikut:
Mari kita analisa gambar di atas untuk entry terbaik kita. Saya sudah menentukan level-level Support dan Resistance berikut:
- Resistance2 (R2) : 0.9063
- Resistance1 (R1): 0.9008
- Support1 (S1): 0.8957
- Support2 (S2): 0.8911
Pada gambar di atas, fluktuasi harga tidak terlalu signifikan, dan terbentuk candle Pin Bar kecil di Weekly Chart. Hal ini menggambarkan mulai masuknya percobaan beli yang lebih baik terhadap arus penurunan minor. Akan tetapi, hal ini belum menunjukan adanya minat kuat dalam trend reversal. Dengan demikian, kenaikan saat ini masih berpotensi terbentuk sebagai pullback saja.
Waspadai adanya potensi penolakan ataupun false breakout terhadap arus penurunan minor dan garis EMA200, terutama jika harga tidak mencoba menembus keduanya dengan ledakan beli yang kuat di sesi Overlap.
Very interesting, right?
Dalam pergerakan pada gambar di atas, peluang Beli dan Jual masih sama kuat, memungkinkan Persentase menurut analisa teknikal saya adalah (Buy: 49%, Sell: 51%).
Nah, dalam pandangan atau prediksi saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa di atas, kita akan mencoba melihat peluang entry yang tersedia. Tetapi, teknikal tidak mengijinkan asumsi bermain, maka entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE PRICE pada Candle 4 hours.
Setup saya untuk Breakout opportunity,
- Buy : Bila harga close candle 4 Hour menembus level R1 dengan sempurna (body candle yang jauh dari batas atas R1), maka bersiap mencari posisi Entry BUY terbaik, Anda pun dapat membiarkan posisi Anda mencapai level R2 (level Resistance terkuat saat ini) untuk melihat reaksi pasar terhadap level tersebut untuk naik kembali atau tidak.
- Sell : Bila harga close candle 4 Hour menembus level S1, maka bersiap mencari posisi Entry SELL terbaik, Anda pun dapat membiarkan posisi Anda mencapai level S2 (level Support terkuat saat ini) untuk melihat reaksi pasar terhadap level tersebut untuk turun kembali atau tidak.
Setup saya untuk Pullback opportunity,
- Sell : Bila harga close candle 4 Hour tidak menembus level R1 (seperti membentuk bear pin bar ), maka bersiap mencari posisi Entry SELL terbaik, tapi bila harga mencapai dan menembus level ini, maka bersiap untuk Cut Loss. Dapat diterapkan di level R2 juga.
- Buy : Bila harga close candle 4 Hour tidak menembus level S1 (seperti membentuk bull pin bar ), maka bersiap mencari posisi Entry BUY terbaik, tapi bila harga mencapai dan menembus level ini, maka bersiap untuk Cut Loss. Dapat diterapkan di level S2 juga.
Gunakan Risk Reward selalu minimal 1:1.5 dan trailing stop (manual maupun otomatis) bila diperlukan. Bisa menggunakan level-level support dan resistance untuk referensi analisa Anda menentukan Stop Loss dan melakukan Cut Loss, tetap waspada terjadinya konsolidasi harga.
Tetap gunakan money management yang baik dalam setiap entry untuk keberlangsungan trading yang sehat, semoga artikel ini dapat menjadi referensi Anda dalam melakukan analisa pada market.