Menu

Ulasan Saham 12 Mei: IHSG Ditopang Optimisme Investor Asing

Aditya Putra

Kami memprediksi IHSG akan melanjutkan tren penguatannya, seiring kenaikan harga komoditas, dan optimisme kenaikan rating investasi oleh S&P. Lalu apa saja saham favorit hari ini? simak ulasannya.

Post from US Market Recap

Bursa saham AS secara umum ditutup negatif, (11/05), DJIA -1.21%, S&P 500 -0.96%, dan NASDAQ -1.02%. Tertekan oleh hasil rilis earnings Disney dan Macy's yang mengecewakan. Harga minyak naik tajam pasca laporan suplai minyak mingguan EIA menunjukkan penurunan sebanyak 3.4 juta barel, dibandingkan ekspektasi untuk kenaikan tipis.

Harga minyak WTI, -0.22%, $46.13

Gold Spot, -0.38%, 1,272.39

CPO, +0.63%, 2,678

USD/IDR, 13,302, ytd -3.96%

Update Ekonomi:

Update Ekonomi Domestik:

Grafik Harga Minyak Dalam 1 Tahun Terakhir

Prediksi IHSG Hari Ini

S&P makin dekat untuk menaikkan rating investasi Indonesia, kenaikan harga komoditas akan mampu men-drive saham-saham komoditas di Indonesia yang secara valuasi cukup murah, di sisi lain bursa AS yang negatif tidak terlalu mempengaruhi IHSG. Data cadangan devisa cukup stabil, dan survey Bank Indonesia (BI) terkait survei penjualan ritel tidak terlalu optimis, IHSG hari ini berpotensi kembali di kontribusi oleh sektor komoditas, dimana harga minyak dan harga CPO yang terus mencatatkan level resistance baru-nya. EIDO +1.02%.

IHSG: bullish (moderat), S: 4,753 R: 4,835

IHSG kembali mendaki, mendekati garis MA20 dan MA50, mulai mengisi gap seperti yang saya jelaskan kemarin, RSI bullish reversal, artinya sudah ada pembalikan arah dan asing juga mulai kembali net buy di pasar domestik, berita S&P dan rebalancing indeks MSCI sedikit banyak akan mempengaruhi portfolio saham-saham di Indonesia, sejauh ini secara teknikal indeks masih akan menguat dengan kenaikan yang tipis-tipis.

ISAT melaporkan kenaikan laba bersih di kuartal I-16, kinerja ini di dukung oleh kenaikan laba kurs perseroan, Hari ini Bank Ganesha resmi mencatatkan sahamnya di pasar regular dengan kode saham BGTG. DMAS berencana menambah land bank sekitar 135ha, ADHI memperoleh komitmen kredit sekitar Rp 7.5T dari BRI, PBRX akan mengakuisisi 2 pabrik senilai USD12 juta untuk ekspansi bisnis. Saham-saham berbasis komoditas berpotensi melanjutkan kenaikan, cermati saham-saham seperti ELSA, INDY, ADRO, PTBA, INCO. Saham WSKT dan TLKM masih in line dengan fase bullish, tetap hold.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE