Menu

Ulasan Saham 21 Desember: Menu Trading Saham Hari Ini

Aditya Putra

IHSG mendapat sentimen positif yang cukup kuat untuk melaju ke level 6,200. D sisi lain, bagaimana dengan pilihan saham-saham yang menarik untuk diperhatikan?

IHSG View

Breaking News: Lembaga Pemeringkat Internasional Fitch Ratings menaikkan rating utang jangka panjang dalam mata uang asing dan lokal ke BBB dari BBB- dengan outlook Stable.

Komentar: Kami menilai hal ini akan menjadi sentimen positif kuat di akhir tahun bagi IHSG, dan peluang IHSG untuk mencapai level 6,200 bahkan di atasnya sangatlah terbuka. Di sisi lain sektor-sektor sepertinya Perbankan, Barang Konsumsi serta Infrastruktur, masih akan menjadi tujuan dari aliran modal asing yang masuk membanjiri pasar modal Indonesia kedepannya.

Teknikal: level harga IHSG masih termaintain di atas MA5. Artinya, dalam jangka pendek masih cukup positif. Di sisi lain, RSI 55.6% (belum jenuh beli). Tren secara umum sideways bagi IHSG. Harga saat ini berada di upper band secara Bollinger band. Prediksi: Bullish


Rekomendasi Saham Hari Ini

Lalu saham-saham apa sajakah yang patut diperhatikan pada perdagangan (21/12)? Mari kita simak, pertama diawali oleh saham;

1. ADHI (Adhi Karya)

Tren harga mulai konsolidasi, harga masih dalam tren yang sideways, namun berpotensi mengarah pada level MA50. RSI 43.4%. Saat ini ditradingkan pada level middle band.

Action: Hold

2. INTA (Intraco Penta)

MACD Golden Cross, RSI 48.5%, dan ditradingkan di atas level MA5, dengan potensi menguji level tertingginya kembali di bulan November lalu. Tren secara umum sideways.

Action: Buy

3. AGII (Aneka Gas Industri)

Harga cukup kuat bertahan di atas level MA20 dan MA50. RSI 59.7% (belum jenuh beli). Tren secara umum bullish saat ini.

Action: Buy on Weakness

4. BBNI (Bank Negara Indonesia)

Saham bank yang cukup fenomenal dengan terus mencatatkan all time high di akhir tahun ini, volume beli cukup stabil dan tinggi. Strong uptrend serta ditradingkan pada upper band secara Bollinger band.

Valuasi: P/BV BBNI saat ini berada di level 1.92x berbanding 1.34x terhadap sektoral. Namun untuk bank buku IV, valuasi BBNI masih menarik.


5. WSBP (Waskita Beton)

Harga masih dalam tren rebound, RSI 43.4% (belum jenuh beli). ditradingkan di level MA5 dan 20 serta saat ini pada posisi middle band. Tren secara umum sideways. WSBP diperkirakan menguat dalam jangka pendek, untuk hold dalam jangka panjang sebaiknya menunggu ketika harga mampu berada di level MA200-nya.

Valuasi: P/E WSBP saat ini berada di level 9.48x berbanding 18.33x terhadap sektoral.

Action: Trading Buy






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE