Menu

Cara Mudah Analisis Forex

Greenpips

Trading forex memang bukan sesuatu yang mudah untuk dipelajari dalam waktu yang singkat. Namun, kita bisa menyederhanakannya.

Trading forex memang bukan sesuatu yang mudah untuk dipelajari dalam waktu yang singkat. Teori dasarnya saja sudah cukup bikin kepala pening. Istilah-istilahnya kadang bikin lidah kesrimpet. Belum lagi saat kita mencoba memahami berbagai macam indikator. Sehari semalam manteng di depan komputer pun kadang belum tentu paham benar satu jenis indikator. Mm, apalagi bagi trader yang rada-rada lemot seperti saya.

Tapi, dalam rangka memahami bagaimana bertrading dengan benar, saya sering mencoba untuk membuat sesuatu yang ruwet itu menjadi sesederhana mungkin. Membuat sesuatu menjadi sederhana bukan berarti menggampangkan loh. Hanya saja, kita mencoba menyederhanakan analisis yang kita lakukan dengan cara mengurangi variabel-variabel independen yang kita gunakan.

 

Penyederhanaan Variabel

Dalam dunia analisis, melakukan penyederhanakan variable-variabel yang berpengaruh terhadap satu dependent variable, sudah jamak dilakukan. Dalam teori operation research, hal ini disebut permodelan, dimana kita mencoba menyederhanakan dunia nyata dalam suatu model yang nantinya kita nyatakan dalam suatu persamaan matematis.

Wahh, maaf kalau saya mengambil perumpamaan yang malahan bikin ruwet nih.

Intinya, saya cuma ingin memberikan gambaran, bahwa dari sekian banyak variabel atau faktor yang mempengaruhi pergerakan harga suatu pasangan mata uang dalam forex, kita tidak harus mempertimbangkan semuanya. Bisa pening kepala tuh, kalo kita harus mempertimbangkan seluruh faktor.

Lalu, faktor apa yang perlu kita pertimbangkan? Yah, tugas kita sebagai trader memang untuk memilih faktor mana yang dirasa paling berpengaruh terhadap pergerakan harga ini.

Kalau penjabaran saya ini dirasa masih terlalu rumit, oke, mari kita sederhanakan lagi.

 

Faktor Yang Dipertimbangkan Dalam Forex Trading

Setidaknya ada 2 hal penting ketika melakukan analisa dan mengolah strategi trading.

 

Tak semua news perlu diperhatikan

Anda tentunya sudah mengetahui, bahwa analisis dalam forex trading secara umum dibedakan menjadi analisis teknikal dan analisis fundamental. Banyak yang bilang, untuk menjadi trader yang baik, kita harus paham benar kedua analisis ini. Tapi kalau menurut saya sih, sebenarnya tidak perlu "paham benar" semua jenis analisis kok. Perlu "paham", oke, saya setuju. Tapi menurut saya, kita tidak harus menjadi expert di kedua jenis analisis ini untuk bisa menjadi trader yang baik.

Bagaimanapun, setiap orang mempunyai keterbatasan, baik waktu, tenaga, maupun kemampuan. Tidak harus anda paham semua indikator untuk bisa menjadi trader yang handal kok. Atau, tidak harus anda tahu semua news untuk menjadi trader yang baik. Cukup pilih dan pahami beberapa indikator dan ketahui beberapa news, terutama yang high impact yang berkaitan dengan pair yang anda tradingkan. (Baca juga: Trading Forex Menggunakan Berita Fundamental.

 

Trading system yang baik adalah trading system yang relatif simpel

Tidak ada gunanya anda memasang banyak indikator di chart, kalau semua indikator itu malahan membuat anda bingung.

Terus terang, ada masanya ketika saya memasang banyak indikator di chart saya. Fibonacci aja saya pasang dua jenis, retracement dan fibonacci fan , belum lagi tambahan MACD, Moving Average, Parabolic SAR, masih lagi ditambah trend line dan beberapa horizontal line. Hasilnya? Chart saya penuh dengan coretan.

Kadang kala, saya malahan cuma asyik corat-coret chart, dan akhirnya tidak melakukan open position. Oke memang, saya menjadi paham berbagai cara membaca indikator, bisa dibilang trader teknikal yang baik, tapi account saya lambat sekali perkembangannya.

Belajar dari pengalaman tersebut, saya kemudian mencoba menyederhanakan trading system yang saya gunakan. Indikator cukup pilih satu atau dua, atau malahan sekarang saya memilih mengandalkan candlestick aja.

Memang bagus kalau anda bisa paham banyak indikator dan kemudian bisa memilih indikator yang sesuai dengan kondisi market. Tapi kalau anda merasa untuk memahami banyak indikator tersebut butuh terlalu banyak pengorbanan; saran saya, sudahlah… ambil saja satu indikator yang bisa anda benar-benar pahami. Di saat indikator tersebut tidak sesuai dengan kondisi market, ya sudah, tak usah masuk market. Tunggu sampai kondisi market (kalo istilah partner diskusi saya) "seru". Jadi, ngapain juga dibikin ruwet? Just keep it simple!



Klik di sini untuk tahu cara belajar dan menguasai trading dengan mudah.
Brayen

KLO aku mah gx PK ap2 cuma ikut trend aj bro, naik Ampe yg tertinggi (kira3 aj) aku put d, turun terendah (kira2 jg) aku cal, bisa jantungan bro xixixizi liat naek turunnya mantap bt latihan jantung hahaahaha





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE