Indikator All RSI

Indikator ini mirip dengan RSI pada umumnya. Namun dalam takaran yang berbeda, RSI ditampilkan secara langsung dalam berbagai time frame di dalam chart. Nah bagaimana tuh, apakah tidak merepotkan? Tentu saja tidak, sudah disetting supaya chartnya tidak terhalang oleh indikator.

Bagi pengguna RSI yang terkadang harus ganti-ganti time frame, sudah saatnya duduk manis lihat market saat ini, dan lihat juga pergerakan signal dari RSI di berbagai time frame. Dijamin deh lebih nyaman dan enak dipandang.

Karakteristik
Indikator All RSI tergolong osilator. Jadi bisa mendahulu market. Sesuai dengan namanya, all RSI diambil langsung dari indikator RSI metatrader. Namun keberadaan time frame yang bisa dilihat dari satu chart membuat Indikator All RSI sangat membantu trader.



Memiliki warna yang unik dan pastinya berbeda. Namun bila Anda pernah menggunakan indikator all Stochastic, warnanya akan sama yaitu kuning keemasan. Nah dalam penggunaan indikator, trader bisa menganalisa market dengan Indikator All RSI yang ada di bawah menampilkan signal dari segala frame. Sebenarnya tidak semua time frame, hanya sebagian besar saja yaitu mulai dari m15, m30, h1, h4, D1, MN.

Rekomendasi
Penggunaan Indikator All RSI sama dengan indikator defaultnya. Dimana Anda hanya melihat pada titik garis 70 dan 30 sebagai daerah over. Bila harga sudah sampai pada daerah nilai 70, maka trend selanjutnya adalah down.



Sebaliknya, jika harga telah sampai pada daerah nilai 30, maka dimungkinkan trend menjadi bull. Begitu harga sudah terlihat ada signal, maka trader dapat melakukan transaksi saat itu juga. Lebih mudah, lebih fleksibel, dan lebih menyenangkan.

Download
Gunakan browser google chrome atau mozila terupdate untuk bisa mengambil indikator. Berikut link Indikator All RSI :
All RSI (6 kb)

Kesimpulan
Indikator All RSI berfungsi sebagai alat penentu titik jenuh suatu trend. Seperti pada RSI pada umumnya, indikator akan menggunakan level over. Pelajarilah Indikator All RSI ini untuk membantu analisa transaksi Anda. Semakin lama mempelajarinya, semakin sering pula tahu signal yang paling valid dihasilkan.